Pelatih Tersibuk di ASEAN, Shin Tae-yong Mulai Terapkan Skema Permainan Kepada Timnas U-19 Indonesia
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Shin Tae-yong yang mendapat julukan 'pelatih Tersibuk di ASEAN' memanggil sebanyak 23 pemain Timnas U-19 Indonesia untuk mulai menjalani pemusatan latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Selasa (21/6/2022).
Sebanyak 23 pemain itu merupakan bagian dari dari 30 pemain Timnas U-19 Indonesia yang dipanggil Shin Tae-yong guna menghadapi Piala AFF U-19 2022.
Shin Tae-yong yang menangani timnas Indonesia di level tim U-19, tim U-23, dan level senior, juga memanggil tiga pemain keturunan calon naturalisasi yakni Jim Croque, Max Christoffel, dan Kai Boham.
Baca juga: Daftar 30 Pemain Timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2022, 3 Pemain Naturalisasi Ikut Latihan
Latihan yang dimulai pukul 17.00 WIB dipimpin langsung oleh Shin Tae-yong.
Seusai melakukan pemanasan, 26 pemain lanjut berlatih skema permainan.
Patok-patok sudah tersusun rapih di tengah lapangan - latihan transisi bertahan dan menyerang.
Sekitar 30 menit berlatih skema permainan, Ronaldo Kwateh dkk. dilanjutkan berlatih operan bola pendek.
Dalam latihan ini para pemain dituntut untuk melakukan passing-support.
Sementara itu, empat penjaga gawang berlatih terpisah yang dipimpin pelatih kiper Kim Bong-soo dan ditemani Yu Jae-hoon sebagai interpreter.
Baca juga: Jadwal Timnas U-19 Indonesia Piala AFF U-19 2022 Mulai 2 Juli, Main di Bekasi, Kenapa Malam Terus?
Seperti diketahui persiapan ini dilakukan guna tampil pada Piala AFF U-19 pada 2 - 15 Juli 2022.
Pada ajang Piala AFF U-19, Indonesia berada di Grup A bersama Vietnam, Thailand, Filipina, Myanmar, dan Brunei Darussalam.
PSSI pun menyiapkan venue dua tempat untuk ajang ini yakni Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi dan Stadion Madya Senayan, Jakarta.
Dapat Julukan Pelatih Tersibuk di ASEAN
Baca juga: Piala AFF U-19 2022, Wonderkid Persija Alfriyanto Nico Ungkap Pesan Shin Tae-yong Selepas Toulon Cup
Peran Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia mendapat sorotan Media Vietnam yang menjulukinya sebagai pelatih paling sibuk di ASEAN.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong mengambil peran sebagai pelatih kepala di tim U-19, tim U-23 dan timnas senior Indonesia.
Melihat situasi tersebut, media Vietnam (Soha.vn) menyebut Shin Tae-yong sebagai pelatih tersibuk di sepak bola Asia Tenggara (ASEAN).
"Shin Tae-yong mengatakan sesuatu yang tidak terduga ketika memimpin 3 tim Indonesia secara bersamaan," bunyi judul artikel yang ditulis oleh Soha.vn.
Saat ini, Shin Tae-yong adalah pemimpin tersibuk sepak bola Asia Tenggara.
Ahli strategi asal Korea Selatan ini juga memimpin 3 tim (U-19, U-23 dan Timnas Indonesia).
Banyak orang berpikir bahwa Shin Tae-yong akan kelebihan memikul beban dan merasa sulit untuk melakukan pekerjaan dengan baik.
Namun, pelatih yang pernah memimpin Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu menegaskan bahwa dirinya masih bisa melakukan tugas dengan baik.
Ia bahkan yakin akan menemukan arah perkembangan terbaik untuk sepak bola Indonesia.
"Sebenarnya saya juga sedikit lelah ketika saya harus bekerja banyak," ujar Shin Tae-yong.
"Namun itu bukan masalah besar, melatih 3 tim sekaligus dapat membantu saya menemukan arah untuk berkembang."
"Perkembangan terbaik untuk sepak bola Indonesia, sepak bola Indonesia benar-benar dapat meningkat."
"Walaupun lelah, saya tetap bisa menyelesaikan tugas saya dengan baik."
"Dalam jangka pendek, Timnas Indonesia tidak memiliki pertandingan hingga September, jadi saya akan fokus melatih pemain U-19 untuk mengikuti turnamen Asia Tenggara U-19 (Piala AFF)," jelasnya.
Sebelumnya, PSSI berencana untuk menempatkan posisi Shin Tae-yong di tim U-19 dan senior agar bisa lebih fokus menangani tim.
Selain itu, lazimnya dalam sepak bola modern semua negara, satu pelatih hanya memegang satu tim.
Namun akhirnya PSSI memutuskan Shin Tae-yong untuk tetap memegang tim U-19, U-23 dan timnas senior.
Keputusan itu diambil setelah Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berdiskusi dengan Exco PSSI dan Shin Tae-yong sepulang dari Kuwait.
"Ternyata Shin Tae-yong tetap menyanggupi untuk memegang tiga tim," ujar Iriawan sebagaimana dikutip SuperBall.id dari laman PSSI.
"Alasannya untuk kesinambungan di semua level kelompok umur."
"Kami lalu diskusikan dengan Exco PSSI soal alasan yang bersangkutan."
"Akhirnya saya memutuskan Shin Tae-yong tetap menangani tim U-19, U-23 dan senior," tambahnya. (Majid/Tribunnews/ Ragil Darmawan/SuperBall)