Persebaya Tersingkir dari Piala Presiden, Aji Tetap Beri Pujian, Bonek Ajukan Tuntutan

TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya tersingkir dari Piala Presiden 2022 menyusul kekalahan dari Bali United 0-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Senin (20/6/2022).

Gol kemenangan Bali United lewat Ramdani Lestaluhu di menit ke-52 membuat Persebaya menempati posisi buncit di klasemen Grup C Piala Presiden 2022.

Kekalahan Persebaya itu menjadi kedua yang diterima skuad asuhan Aji Santoso pada ajang turnamen pramusim Piala Presiden tahun ini.

Baca juga: Hasil Piala Presiden 2022: Bali United Menang 1-0, Persebaya Surabaya Gagal ke Perempat Final

Sebelumnya, Persebaya Surabaya menelan kekelahan 1-2 atas Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Jumat (17/6/2022) lalu.

Satu laga lainnya yang dilalui Persebaya Surabaya berakhir imbang. Persebaya bermain 1-1 saat menghadapi Bhayangkara FC.

Menelan dua kekelahan dan sekali seri membuat Persebaya terbenam di dasar klasemen Grup C Piala Presiden 2022.

Bajul Ijo dipastikan tersingkir dan gagal lolos babak 8 besar Piala Presiden 2022 lantaran menduduki posisi paling buncit klasemen Grup C.

Sedangkan Bali United menduduki peringkat ketiga klasemen sementara Grup C.

Posisi pertama diduduki Persib Bandung disusul Bhayangkara FC.

Baca juga: Jadwal Timnas U-19 Indonesia Piala AFF U-19 2022 Mulai 2 Juli, Main di Bekasi, Kenapa Malam Terus?

Bali United masih menunggu partai terakhir antara Persib Bandung vs Bhayangkara FC yang dijadwalkan, Selasa (21/6/2022) malam.

Apabila Persib Bandung dan Bhayangkara FC bermain imbang, maka Bali United menyusul langkah Persebaya Surabaya gagal ke perempat final Piala Presiden 2022.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso memberi pujian pada skuad asuhannya meski gagal meraih kemenangan dan gaga lolos 8 besar Piala Presiden 2022.

Apalagi di laga ini timnya tampil dengan banyak pemain baru yang sebelumnya belum atau jarang dimainkan.

Aji memang sengaja merotasi pemain di laga ini untuk memberikan atmosfer pertandingan sebagai bekal di kompetisi yang akan datang.

"Meskipun tadi kami dengan pemain baru, kecuali si Alwi dan penjaga gawang (Satria Tama), permainan cukup progresif," ungkap Aji Santoso.

Namun, Aji Santoso menyayangkan sejumlah peluang emas yang didapat timnya di laga ini belum bisa dikonversi menjadi gol.

"Terutama di babak pertama yang seharusnya bisa buat kami leading belum bisa dimanfaatkan dengan baik," terang Aji Santoso.

Meski timnya belum bisa tampil maksimal, Aji Santoso bisa memaklumi, selain mayoritas dihuni pemain baru, Persebaya juga baru memulai latihan.

Tiga laga yang dijalani di Piala Presiden 2022 ini, Persebaya sekali meraih hasil imbang 1-1 atas Bhayangkara FC, dua laga sisanya
menelan kekalahan dari Persib Bandung dan Bali United.

"Jujur kondisi tim kami baik latihan secara taktikal maupun fisik pemain kondisinya masih 50-60 persen. Menurut saya satu hal yang wajar masih mencari bentuk chemistry antar pemain," ucapnya.

"Waktu sisa ini, saya akan manfaatkan sebaik mungkin supaya nanti di kompetisi kami bisa mencapai target. Kami memiliki keyakinan bahwa tim kami ini cukup prospek ke depan," pungkas Aji Santoso.

Bek muda Persebaya, Alta Ballah mengaku dirinya dan rekan-rekannya sudah bermain maksimal.

"Pertandingan tadi berjalan menarik apa lagi di babak kedua tadi, kami terus menekan tapi memang belum rezekinya hari ini, banyak peluang juga. Ini menjadi bahan evaluasi untuk kompetisi musim depan," aku Alta Ballah.

Bonek dan Bonita Minta Bajul Ijo Berbenah

Kekalahan Persebaya dari Bali Unitet membuat dominasi Bajul Ijo asal klub Pulau Dewata itu terhenti.

Sebelumnya di kompetisi Liga 1 2021-2022, Persebaya sukkses mengalahkan Bali nited dua kali secara beruntun.

Dari tiga laga yang dijalani Grup C Piala Presiden 2022, Persebaya Surabaya cuma mampu mengumpulkan satu poin dari sekali seri dan dua kali kalah.

Persebaya Surabaya pun dipastikan harus pulang ke Surabaya karena gagal lolos ke fase grup alias 8 besar Piala Presiden 2022.

Hancur lebur di Piala Presiden 2022 menjadi pelajaran berharga bagi Persebaya guna menyambut kompetisi Liga 1 2022-2023.

"Saatnya berbenah, kompetisi menanti Jol. Comeback Stronger!!!," tulis akun instagram milik Persebaya, Senin (20/6/2022) malam.

Pemain Persebaya Surabaya temui Bonek usai lawan Bhayangkara FC di Piala Presiden 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung (Persebaya)
Bonek dan Bonita, suporter Persebaya pun memberi respons dan kritik atas penampilan Baju Ijo selama turun di Piala Presiden 2022.

Para Bonek dan Bonita berharap Persebaya Surabaya memanfaatkan waktu sisa sebelum kompetisi Liga 1 2022-2023 guna melakukan evaluasi secara menyeluruh dan berbenah.

Penampilan dan hasil di Piala Presiden 2022 diharapkan Bonek dan Bonita ada pelajaran berharga gagi Bajul Ijo untuk memperbaiki diri.

"Sisa 1ulan (satu bulan) yokkk semangat berbenah," tulis akun @jojo_bonek.

"Makasih Jollll, SEGERE BERBENAH DAN EVALUASI JOLL," saran akun @waninekad.

"Fokus liga 1 ae ya syng, terus berbenah joll," sambung akun @lunaaaa.

Support membangun juga disampaikan oleh Bonek dan Binita.

"Ayo wayahe moleh, Ndang di genjot iku fisike ben kuat!," akun Surabayafans.27

Selain memberi dukungan, Bonek juga memberi kritik membangun dengan harapan Persebaya lebih baik. Dukungan melalui media
sosial (medsos).

"Cape delokk (lihat) main mu joll, STAY PROUD! fokus liga 1 ya!," ucap @iitsnaafn.

"it's okay gapapa ini cuma pramusim, ttp semangat sayang @brylianaldamaa @marselinoferdinan10," tulis akun @chicia

"Pulang dan berbenah lah, semoga target 3 besar di liga1 nanti bisa tercapai," sambung pemilik akun @persebayamatch.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Hasil Klasemen Piala Presiden 2022 Grup C - Persebaya Surabaya Posisi Buncit dan Pujian Aji Santoso