TRIBUNNEWS.COM, TURIN- Juventus menulis pesan perpisahan untuk Paulo Dybala, Alvaro Morata, dan Federico Bernardeschi.

Hari Kamis (30/6/2022) adalah hari terakhir bagi Dybala, Morata, dan Bernardeschi bermain di Juventus.

Paulo Dybala, Morata, dan Bernardeschi akan meninggalkan Juventus dengan pilihan berbeda.

Juventus telah mengumumkan kepergian Paulo Dybala, Federico Bernardeschi dan Alvaro Morata melalui situs resmi mereka.

Kesepakatan Dybala dan Bernardeschi di Turin berakhir hari ini, sementara Morata pergi pada akhir masa pinjaman dua tahun.

Dia kembali ke Atletico Madrid, di mana kontraknya akan berakhir musim panas mendatang.

Juventus memiliki opsi untuk membuat kepindahannya permanen seharga € 35 juta tetapi memutuskan untuk tidak mengaktifkannya.

Mereka membayar €20 juta untuk pinjamannya selama dua tahun.

Raksasa Serie A menegosiasikan biaya yang lebih rendah dengan Atletico Madrid selama beberapa bulan tanpa mencapai kesepakatan dengan raksasa La Liga.

Di sisi lain, Dybala tersedia sebagai agen bebas tetapi belum menemukan klub baru.

Inter telah melakukan pembicaraan dengan perwakilannya, tetapi negosiasi telah ditunda setelah kembalinya Romelu Lukaku.

Nerazzurri perlu menjual dua striker mereka untuk membeli La Joya, yang juga masuk radar Milan.

Bernardeschi meninggalkan Stadion Allianz lima tahun setelah kepindahan €40 juta dari Fiorentina.

Dia telah melakukan pembicaraan dengan Napoli tetapi belum mencapai kesepakatan dengan Partenopei saat ini.

Pesan  Juventus atas kepergian Paulo Dybala.

"Dia tiba di Turin sebagai pemain muda yang berbakat, dan sekarang dia mengucapkan selamat tinggal kepada Juve, membawa serta banyak pengalaman yang telah membuatnya menjadi juara seperti sekarang ini," tulis Juventus seperti dikutip Football Italia.

"Tujuh tahun dalam hitam dan putih untuk Paulo, terdiri dari 293 penampilan, 115 gol, 45 assist dan 12 trofi dimenangkan. Kini karirnya akan berlanjut di luar Turin".

"Angka-angka itu, jika diperiksa secara rinci, menceritakan banyak hal bersama. Misalnya, Paulo berada di urutan kesembilan dalam daftar pencetak gol sepanjang masa dalam sejarah Juventus di semua kompetisi; dia adalah pencetak gol terbanyak kesepuluh di Serie A, ketiga sepanjang masa untuk Juventus di Eropa dengan 18 gol yang dicetak di Liga Champions".

"Dan masih berbicara tentang gol, Dybala adalah pemain yang paling sering mencetak gol di Allianz Stadium (68 gol) di semua kompetisi dan merupakan Bianconero yang paling banyak mencetak gol dari luar kotak (25 gol) di Serie A".

"Tujuh tahun bersama tidak hanya terdiri dari gol dan kemenangan, ada kilatan keterampilan, malam yang tak terlupakan, dan penampilan kualitas mutlak. Dan untuk semua ini kami akan selalu berterima kasih padanya. Semoga berhasil, atau seharusnya begitu, suerte, Joya!" tulis Juventus.

Pesan perpisahan dengan Alvaro Morata

"Petualangan Alvaro Morata di Juventus telah berakhir. Penyerang Spanyol, dengan status pinjaman dari Atletico Madrid selama dua musim terakhir, meninggalkan Bianconeri untuk kedua kalinya dan kembali ke barisan Colchoneros," tulisnya.

"Ikatan antara Alvaro dan Juve pertama kali lahir pada tahun 2014 dan menghasilkan dua gelar liga, dua Piala Italia dan satu Piala Super Italia, serta perjalanan ke final Liga Champions di Berlin pada tahun 2015"

"Alvaro telah memberikan segalanya di setiap pertandingan, di setiap sesi latihan, dengan keinginan untuk membantu tim kapan saja, juga tahun ini, ketika dia mencetak 12 gol lagi, dengan total lima puluh sembilan dalam seragam Juventus".

"Gol terakhirnya adalah satu untuk diingat, penyelesaian yang bagus di Allianz Stadium melawan Lazio pada 16 Mei dalam penampilan terakhirnya dengan kaus hitam dan putih. Semoga sukses di masa depanmu, Alvaro. Dan terima kasih untuk semuanya!"

Pesan untuk Federico Bernardeschi

"Jalan Juventus dan Federico Bernardeschi terpisah setelah lima musim, memenangkan tiga gelar Serie A, dua Piala Italia dan dua Piala Super Italia bersama-sama".

"Pemenang Euro2021 musim panas lalu bersama Italia, Federico tidak pernah kekurangan komitmen saat mengenakan garis-garis hitam dan putih, dan statistiknya membuktikan hal ini".

"Selama bertahun-tahun di Turin, ia selalu mencatatkan setidaknya 30 penampilan di setiap musim di semua kompetisi – fakta sederhana yang menunjukkan betapa fleksibilitas taktisnya merupakan nilai tambah yang penting".

"Secara lebih rinci, ia membuat 183 penampilan secara keseluruhan, mencetak 12 gol dan memberikan 20 assist, dengan total 8735 menit bermain dalam lima tahun di Juve".

"Sejak ia tiba di musim 2017/18, Federico memainkan 134 pertandingan Serie A, di belakang hanya Juan Cuadrado (135), Alex Sandro (140) dan Paulo Dybala (145) di antara para pemain Juventus pada periode yang sedang dipertimbangkan".

"Hari ini bab panjang yang ditulis bersama ditutup dan, seperti yang selalu terjadi dalam kasus ini, kami berterima kasih, Federico, dan semoga Anda beruntung di masa depan," tulisnya.