TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mendukung penuh bergulirnya Piala Indonesia 2022 yang masuk dalam gagasan PSSI.
Menurut Aji Santoso, keberadaan Piala Indonesia 2022 bisa meniru sepak bola Eropa yang menggelar kompetisi dan turnamen secara berbarengan.
Aji Santoso nampak antusias dengan bergulirnya Piala Indonesia 2022 yang rencananya dimulai Agustus 2022 mendatang.
Baca juga: Profil Alta Ballah, Wonderkid Persebaya Surabaya yang Dikabarkan Diincar Valencia
Sebagai informasi, PSSI telah menyampaikan kepada klub peserta dari dari Liga 1, 2 dan 3, bahwa ajang Piala Indonesia 2022 atau turnamen lintas kasta ini bergulir Agustus 2022 hingga Maret 2023.
Nantinya, Piala Indonesia 2022 diikuti 18 klub Liga 1, 28 klub Liga 2, dan 18 klub Liga 3 dengan format sistem gugur mulai dari babak 64 besar.
"Ya ini bagus seperti di negara-negara Eropa juga ada turnamen di sela-sela kompetisi," buka Aji Santoso dikutip dari laman Surya.
"Apalagi ini pesertanya melibatkan semua level di sepak bola Indonesia," tambahnya.
Sementara itu mengenai target Persebaya Surabaya di Piala Presiden 2022, Aji masih ingin mendiskusikannya terlebih dahulu dengan manajemen.
Pada gelaran Piala Indonesia terakhir, langkah klub berjuluk Bajul Ijo ini terhenti hanya sampai Perempat Final.
Adapun juara Piala Indonesia 2018 dimenangkan PSM Makassar yang berhasil melewati hadangan Persija Jakarta di Final.
"Tar ya, perlu meeting dengan manajemen dulu," ungkap arsitek berusia 52 tahun tersebut.
Kegiatan Persebaya
Pasukan Aji Santoso saat ini baru menjalani pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta.
TC ini digelar Persebaya Surabaya seusai mengikuti ajang Piala Presiden 2022.
Alwi Slamet dan kolega hanya menjadi penggembira di Piala Presiden 2022 karena berada di juru kunci Grup C.
Dengan hasil tersebut, Bajul Ijo gagal melaju ke Perempat Final Piala Presiden 2022.
TC ini sendiri diharapkan bisa mengasah pemain dari sisi kecepatan yang menjadi ciri khas permainan Bajul Ijo.
"Yang jelas di dalam latihan saya selalu tekankan pada seluruh pemain masalah kecepatan pemain sudah ada peningkatan," beber Aji Santoso kepada Surya.
"Cuman ini lagi yang saya tekankan pada pemain bagaimana kami bermain cepat tapi tidak cepat kehilangan bola. Ini yang menjadi PR saya untuk diperbaiki ke depan," tambahnya.
Selain itu, pemain Bajul Ijo juga diasah untuk mengantisipasi set piece lawan.
"Pasti akan kami perbaiki, nanti juga defending set piece akan kami perbaiki, supaya lebih kuat," tandasnya.
(Tribunnews.com/Ipunk) (Surya.co.id)