TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER- Cristiano Ronaldo tidak akan menjadi bagian dari rombongan Manchester United yang dijadwalkan berangkat untuk tur pramusim ke Thailand, dan Australia.
Cristiano Ronaldo, Pemain internasional Portugal berusia 37 tahun itu telah diberikan waktu istirahat tambahan untuk menangani masalah keluarga.
Dan karena itu, Cristiano Ronaldo tidak akan bergabung dengan Erik ten Hag dan pasukannya dalam tur mereka di Asia, Australia.
Absennya Ronaldo ini --apapun alasannya--, menjadi sinyal yang semakin menguatkan hasratnya untuk pergi dari United.
Dikutip dari Skysports, kubu United sendiri sebenarnya bersedia mendengarkan tawaran untuk Ronaldo musim panas ini.
Namun, sikap yang ditunjukkan kepada publik adalah Ronaldo tetap terikat kontrak sampai akhir musim depan, dan karenanya tidak untuk dijual.
Tur United dimulai melawan Liverpool di Bangkok pada 12 Juli, sebelum menghadapi Melbourne Victory di Australia tiga hari kemudian dan Crystal Palace di Melbourne pada 19 Juli.
Mereka kemudian akan menghadapi Aston Villa di Perth pada 23 Juli sebelum pulang melalui Oslo, di mana mereka akan menghadapi Atletico Madrid pada 30 Juli.
Satu-satunya pertandingan United di tanah Inggris sebelum musim baru dimulai adalah melawan Rayo Vallecano pada 31 Juli.
Ronaldo sendiri bersikeras ingin bermain bagi klub yang tampil di Liga Champions. Itu menjadi alasan utamanya untuk hengkang.
Pengamat sepak bola Portugal, Pedro Sepulveda menyebutkan tingginya obsesi Ronaldo dengan Liga Champions tersebut.
“Ketika jendela transfer dibuka, wajar jika kita membicarakan Cristiano Ronaldo. Manchester United tidak berada di Liga Champions musim depan dan Ronaldo tidak senang dengan hal ini sebab dia benar-benar terobsesi dengan UCL," katanya di Skysports.
Sepulvelda menuturkan, Ronaldo telah berbicara soal keinginannya itu dengan agennya Jorge Mendes.
Sang agen kemudian, katanya, mulai menganalisi sejumlah klub yang menargetkan memenangkan Liga Champions untuk membuka peluang Ronaldo hengkang.
“Tapi Anda bisa melupakan klub Inggris – Manchester City, Chelsea, Liverpool, Tottenham – karena saya 100 persen yakin Ronaldo tidak akan bermain untuk klub lain di Inggris, sementara Ronaldo tidak cocok dengan proyek baru di PSG," kata Sepulveda lagi.
"Itu menyisakan Bayern Muenchen sebagai pilihan logis. Tidak ada minat dari Bayern tetapi Mendes berbicara dengan mereka dan mengajukan pertanyaan - 'apa pendapat Anda tentang membeli Ronaldo untuk musim depan?' Bayern sedikit bingung ketika Mendes menawari mereka Ronaldo karena dia bukan tipe pemain yang biasanya mereka cari," katanya menguraikan.
Namun, mantan bek United, Rio Ferdinand tak mau berspekulasi lebih jauh.
“Saya telah melihat orang-orang terlalu jauh berspekulasi, dan cednerung tidak sopan. Cara orang mempertanyakan 'dia tidak ada di sini' dan histeria yang melingkupinya. Seorang anggota keluarganya sedang tidak sehat, jadi dia tidak berlatih," katanya menjelaskan ketidakhadiran Ronaldo.
Apapun, situasi serba-tak pasti saat ini membuat United jadi ikut terombang-ambing.
Mereka mau tak mau harus menunda pencarian terhadap penyerang tengah sampai musim panas mendatang setelah melewatkan Darwin Nunez, yang pindah ke rival Liverpool.
Pelatih Erik Ten Hag sendiri berencana menjadikan Ronaldo sebagai tumpuan utama di titik serangannya. Pelatih asal Belanda ini meyakini masih bisa mendapatkan yang terbaik dari topskor klub musim lalu.
Di sisi lain, hal ini juga akan berdampak pada masa depan Anthony Martial, yang sempat diperkirakan akan pergi musim panas ini.
Jika Ronaldo pindah, dia kemungkinan besar akan kembali jadi andalan di titik serangan. Sebaliknya, jika CR7 bertahan, Martial sepertinya bakal segera keluar. (Tribunnews/den)