News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Laga Pramusim

Olivier Giroud Diyakini Bakal Jadi Andalan Rossoneri Lagi,Jadi Striker Tersubur AC Milan di Pramusim

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RAYAKAN GOL- Olivier Giroud mencetak gol pada saat AC Milan mengalahkan Marseille dengan skor 2-0. Dia mencetak gol ke-2 di laga uji coba melawan Marseille tersebut. Diyakini bakal kembali jadi andalan Rossoneri.

TRIBUNNEWS.COM- Olivier Giroud turut mencetak gol pada saat AC Milan mengalahkan Marseille dengan skor 2-0.

Olivier Giroud mencetak gol ke-2 AC Milan di laga uji coba melawan Marseille tersebut.

Dengan kemampuan mencetak gol  yang masih konsisten di laga uji coba, diyakini Olivier Giroud bakal kembali jadi andalan AC Milan.

Usia sudah menapaki 35 tahun, namun Olivier Giroud sepertinya bakal tetap menjadi andalan AC Milan di musim 2022/23 ini.

Pasalnya, selama pra-musim, striker asal Prancis ini menjadi pemain yang tersubur dengan mengemas empat gol dari tiga laga uji coba.

Yang teranyar, Giroud menyumbang sebiji gol saat Rossoner menggebuk tim dari Prancis, Marseille 2-0 dalam uji coba di Velodrome Stadium, Perancis, Senin (1/8/2022) dini hari WIB. Satu gol Milan lainnya dicetak oleh Junior Messias.

Sebelumnya, Giroud memborong dua gol ketika Milan menggebuk FC Koln 1-2 (16/7), dan dilanjut mencetak sebiji gol saat Milan kalah 3-2 dari Zalaegerszeg 3-2 (23/7).

Dia menjadi pemain Milan terproduktif selama uji coba, diikuti Messias yang sudah mengemas dua gol. Giroud pun menyatakan kesiapannya mengarungi musim ini.

Di akun instagramnya, dia mengunggah foto dirinya berselebrasi usai membobol gawang Marseille diikuti tulisan "Bravi ragazzi, si riparte" yang artinya kurang lebih "Teman-teman, mari kita mulai lagi".

Musim lalu, Giroud bersama Rafael Leao menjadi topskor klub dengan masing-masing mengemas sebelas gol.

Namun, Giroud terbukti lebih efektif karena mencetak sebelas gol itu dalam 22(7) main dengan total 1905 menit.

Sedang Leao menggapai sebelas gol setelah melalui 31(3) main dalam durasi 2621 menit.

Milan sendiri total mengemas 69 gol yang mengantarkan mereka meraih trofi Serie A setelah puasa juara sebelas tahun.

Milan hanya unggul dua poin dari Inter, dan bahkan kalah jauh dalam produktivitas gol di mana Inter menjaringkan 84 gol, berselisih sampai 15 gol dengan Rossoneri.

Menyadari hal ini, manajer Milan, Stefano Pioli pun mendatangkan Divock Origi dari Liverpool, selain mempermanenkan status Junior Messias untuk menambah ketajaman lini depan.

Toh, dilihat dari komposisi pemain yang tersedia, Giroud sepertinya bakal tetap menjadi andalan.

Mantan striker Milan, Jean-Pierre Papin menilai Giroud bisa dikawinkan dengan Origi di lini depan Milan.

“Saya tidak tahu apakah Pioli menganggapnya sebagai satu atau yang lain. Mereka memiliki karakteristik yang berbeda, Giroud adalah penyerang tengah klasik, Origi adalah seorang target man, dia juga bisa bermain melebar dan 'mengelilingi' Olivier," katanya.

"Saya pikir mereka bisa hidup berdampingan dan bekerja sama dengan baik, tetapi itu akan tergantung pada sistem permainan yang diadopsi oleh pelatih,” ujarnya.

Yang pasti, Papin menggarisbawahi bahwa Giroud mencintai Milan sepenuh hati, sepertinya dirinya.

“Tidak ada yang lebih alami. Giroud memiliki Milan di hatinya, seperti saya. Dan itu bisa membuatnya lebih termotivasi lagi," kata Papin.

Di laga kemarin, gol pertama Milan terjadi di menit ke-11.

Berawal dari akselerasi bek kiri AC Milan, Theo Hernandez, yang melakukan kombinasi dengan Ante Rebic dan Brahim Diaz di lini tengah.

Melihat Messias sudah membuka ruang di sisi kanan pertahanan Marseille, Diaz langsung mengirim umpan terobosan.

Dimanfaatkan Messias untuk mencetak gol lewat tendangan keras kaki kiri dari luar kotak penalti.

Skema gol Messias nyaris serupa dengan milik Giroud.

Bedanya, gol Giroud berawal dari inisiasi bek kanan AC Milan, Davide Calibria yang memberi umpan lambung ke arah Messias yang sudah berlari membuka ruang di sisi kanan pertahanan Marseille.

Messias kemudian berhasil lolos dari kawalan dan langsung melakukan akselerasi sebelum akhirnya melepaskan umpan silang mendatar.

Umpan silang Messias itu mengarah tepat ke Giroud yang berdiri di tengah kotak penalti. Tanpa mengontrol bola, Giroud dengan mudah menyelesaikan umpan silang Messias lewat tendangan kaki kirinya.

Milan masih akan melakoni satu laga uji coba melawan tim kasta kedua Liga Italia atau Serie B, Vicenza pada Minggu (7/8/2022).

Satu pekan berselang, AC Milan akan memulai kampanye mereka di Liga Italia 2022-2023 dengan menghadapi Udinese, Sabtu (13/8/2022). (Tribunnews/den)

Direct Points
- Milan kalahkan Marseille 0-2
- Giroud cetak gol ke-4 di uji coba
- Diyakini bakal kembali jadi andalan Rossoneri

Stats Giroud di Pra-Musim

- 3 start

- 210 menit

- 4 gol

- 52.5 menit/gol

- Siap Meledak di Serie A

Statistik Pertandingan
Marseille AC Milan
0 Gol 2
43 persen Penguasaan bola 57%
5(1) Tendangan (akurat) 19 (9)
3 Pelanggaran 25
1 Kartu kuning 2
1 Kartu merah 0
1 Offsides 3
0 Tendangan sudut 5
7 Penyelamatan 1

Susunan Pemain

Marseille (3-4-2-1):
Blanco; Gigot (Touré), Mbemba, Balerdi; Clauss, Guendouzi (Gueye), Rongier, Kolašinac (Tavares); Gerson, Payet (Ćaleta-Car); Suárez (Milik).
Tak bermain: Ngapandouetnbu, Van Neck; Lirola, Said Mmadi; Ben Seghir, Elmaz; Bakambu, de la Fuente, Dieng, Milik, Ünder.
Pelatih: Tudor.

Milan(4-2-3-1):
Maignan; Calabria (Florenzi), Kalulu ( Gabbia), Tomori (Kjær), Hernández (Ballo-Touré); Bennacer (Bakayoko), Tonali (Krunić); Messias (Saelemaekers), Díaz (Adli), Rebić (Leão); Giroud (Lazetić).
Tak bermain: Mirante, Tătăruşanu; Coubis.
Pelatih: Pioli.

Hasil uji coba Milan

17/07/22 FC Cologne 1 - 2 AC Milan

23/07/22 Zalaegerszegi TE 3 - 2 AC Milan

28/07/22 Wolfsberger AC 0 - 5 AC Milan

31/07/22 Marseille 0 - 2 AC Milan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini