TRIBUNNEWS.COM - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Umuh Muchtar mengungkapkan kriteria pelatih yang cocok melatih timnya pasca-pengunduran diri Robert Alberts.
Umuh Muchtar lebih dahulu menjelaskan mundurnya Robert Alberts setelah adanya rapat bersama dengan petinggi Persib Bandung.
Selepas rapat tersebut, Umuh Muchtar mendapat kabar bahwa Robert Alberts telah meletakkan jabatannya dan tidak akan lagi memegang Persib Bandung, mulai Rabu (10/8/2022) kemarin.
Baca juga: Jelang Persib vs PSIS di BRI Liga 1: Fortes Siap Tampil, Pertahanan Maung Bandung Patut Waspada
Penyebab mundurnya Robert Alberts tak lain akibat penampilan buruk Persib Bandung di 3 pertandingan awal BRI Liga 1 2022.
Klub berjuluk Maung Bandung ini hanya mendapatkan 1 poin setelah mendapatkan 2 kekalahan beruntun dan hasil seri.
Bahkan pertahanan Maung Bandung mendapat rapor merah karena saat ini telah kebobolan 9 gol.
Rentetan peforma buruk ini membawa Persib di zona degradasi klasemen 17 BRI Liga 1 2022.
"Kemarin, saya (Umuh Muchtar), Pak Glenn (Sugita), dan Pak Kuswara (S Taryono) komunikasi panjang lebar, untuk tunggu keputusan terbaik. Akhirnya, kurang lebih pukul 12.30 WIB tadi, Pak Glenn telepon saya dan bilang Robert (Rene Alberts) sudah mengundurkan diri dan sudah tidak di Persib lagi," kata Umuh Muchtar dikutip dari laman Tribun Jabar.
Dengan mundurnya Robert maka David da Silva dan kolega dipimpin sementara oleh Budiman Yunus yang sebelumnya menjabat asisten pelatih.
"Besok Kamis Robert (Rene Alberts) sudah tidak ada di lapangan lagi, itu intinya. Dan lawan Semarang (PSIS) akan di back up dulu oleh asisten pelatih, Pak Budi (Budiman Yunus) dulu sementara," ujar Umuh.
"Saya sudah sampaikan apa yang diperintahkan Pak Glenn di hadapan bobotoh (umumkan Robert Alberts mengundurkan diri), dan alhamdulilah sekarang bobotoh sudah aman, sudah tenang."
"Saya akan terus cari jalan yang terbaik buat semua, biar PT (PBB) enak, Persib enak, pemain nyaman, bobotoh juga sama. Jadi ini jalan yang terbaik," ungkapnya.
Umuh lantas membocorkan kriteria calon pelatih anyar Maung Bandung yang pantas menggantikan Robert.
Menurutnya, calon nahkoda anyar Maung Bandung belum pernah melatih satu pun klub di tanah air.
"Sampai saat ini belum ada calon pelatih, kalau Pak Glenn tidak hitung-hitungan soal materi, kalau ada yang mahal dan memang lebih baik, kita juga siap, kita akan terus bergerak biar enggak terlalu lama kekosongan pelatih. Tapi kita juga enggak mau buru-buru, sayang kan kalau salah pilih pelatih," akuinya.
"Kemungkinan yang belum pernah sama sekali (melatih di Indonesia), tapi dia sudah punya nama. Kalau ada pelatih, tapi belum pernah bawa juara, ya buat apa (dipilih)," tandas Umuh.
(Tribunnews.com/Ipunk) (Tribun Jabar/Cipta Permana)