Manchester United Rogoh 50 Juta Euro Gaet Striker Atletico, Matheus Cunha Obat Sakit Parah MU?

TRIBUNNEWS.COM - Manchester United dilaporkan segera menuntaskan kesepatakan transfer pemain depan Atletico Madrid, Matheus Cunha seharga € 50 juta (sekira Rp 749,76 miliar)

Seperti dilansir talkSPORT, Manchester United yang musim in dilatih Erik ten Hag memang dalam kondisi sakit parah di tiap lini.

Terbukti, Manchester United menjalani awal musim terburuk mereka dalam sejarah 100 tahun klub dengan berada di dasar klasemen setelah dua kali kalah secara beruntun di dua laga awal Liga Inggris.

Baca juga: Milan Ditikung Juventus Gaet Tommaso Mancini, Lirik Wonderkid Aalborg, Ogah Angkut Cristiano Ronaldo

Lini depan, menjadi satu di antara pos kronis Manchester United di awal musim ini.

Sebagai catatan Man United belum mencetak gol mereka sendiri di dua laga tersebut.

Satu-satunya gol buat Manchester United terjadi berkat gol bunuh diri Alexis Mac Allister saat Man United kalah 1-2 dari Brighton & Hove Albion di Stadion Old Trafford pada laga pembuka.

Mereka tidak hanya menderita kekalahan dari Brighton tetapi juga kalah 4-0 melawan Brentford akhir pekan lalu.

Atas situasi itu, Erik Ten Hag menekankan pentingnya timnya mengamankan pemain baru sebelum akhir jendela transfer.

Hanya tiga pemain yang datang sejauh bursa transfer musim panas ini ke Manchester United, yaitu Lisandro Martinez, Christian Eriksen, dan Tyrell Malacia.

Adapun Matheus Cunha bergabung dengan Atletico Madrid dari Hertha Berlin musim panas lalu dengan harga £ 23,4 juta tetapi cuma jadi pemain pelapis Joao Felix dan Antonio Griezmann sejak tiba.

Dia membuat 38 penampilan musim lalu, mencetak tujuh gol dan menyumbang delapan assist.

Matheus Cunha diharapkan menjadi obat sekaligus akan menjadi dorongan yang sangat dibutuhkan untuk lini depan Manchester United yang belum mendapatkan kemajuan musim ini di bawah Ten Hag.

Pemain Brasil ini memiliki kecepatan, kelincahan, dan kemampuan mencetak gol yang akan sangat bermanfaat bagi Man United.

Lini Depan Manchester United Melempem Parah

Sad but true, lini depan Manchester United tampak sangat payah di dua laga awal Liga Inggris, dengan atau tanpa megabintang mereka, Cristiano Ronaldo.

Penampilan Ronaldo dinilai tidak memberikan dampak apa-apa bagi Manchester United sejauh musim ini, seiring masih besarnya tanda tanya seputar masa depan sang bintang di Manchester United.

Bintang Timnas Portugal itu menjadi starter saat MU kalah telak dari Brentford.

Meski menjadi starter, Cristiano Ronaldo tampil mengecewakan di sepanjang pertandingan.

Sementara itu, Man United juga tak punya pemain yang bisa mejadi booster saat Ronaldo melembek.

Pemain seperti Marcus Rashford dan Jadon Sancho sejauh ini tidak tampil impresif, tidak mampu mencetak gol atau assist.

Itu membuat Erik Ten Hag garuk-garuk kepala. Pelatih asal Belanda itu masih berpikir keras bagaimana dapat meningkatkan lini serangandi Old Trafford, dengan Anthony Martial masih mengalami cedera.

Martial memang tampil mengesankan selama periode pra-musim Manchester United.

Striker Timnas Prancis itu mencetak tiga gol dalam lima laga preseason, tetapi seperti biasa masalah cedera telah memukul mantan penyerang AS Monaco sekali lagi.

Sementara itu, Matheus Cunha akan menjadi penandatanganan yang cerdas untuk Manchester United mengingat dia masih muda dan berkembang menjadi talenta top.

Dari sudut pandang pemain, ia kemungkinan akan menginginkan lebih banyak waktu bermain mengingat Piala Dunia 2022 sudah di depan mata.

Jika dia benar-benar tiba di Manchester United dan memenuhi hype yang membuatnya pindah ke Atletico musim panas lalu, dia mungkin masuk ke skuat Timnas Brasil asuhan Tite. (oln/*/sk)