TRIBUNNEWS.COM- Thomas Tuchel diperkirakan dalam kondisi bingung saat ini menyusul penampilannya timnya yang naik turun.

Setelah tampil brilian kontra Tottenham Hotspur, dan Leicester, Skuat The Blues yang dilatih Thomas Tuchel mendadak melempem ketika ditekuk Southampton 2-1 dalam pekan kelima Liga Primer di Stadion St Mary, Hampshire, Rabu (31/8).

"Apa yang dia cari, apa yang dia inginkan sama sekali tak ada di lapangan kali ini. Thomas Tuchel pasti bingung setelah apa yang didapatnya di laga kontra Tottenham, dan Leicester".

"Malam ini semua tentang Southampton. Apresiasi tinggi pantas diberikan kepada sang pelatih, Ralph Hassenhutl," kata mantan striker Tottenham, Jermaine Jenas di Daily Mail.

Baca juga: Fakta Kekalahan Chelsea dari Southampton: The Blues Diobok-obok Bocah 18 Tahun, Kado Pahit Tuchel

Baca juga: Hasil Southampton vs Chelsea di Liga Inggris: The Blues Kalah 2-1, Tuchel Menderita Tanpa Striker

The Blues sempat memimpin terlebih dulu di menit ke-23. bermula dari umpan Mason Mount yang disambar Raheem Sterling.

Tendangannya masih bisa diblok Bek Romain Perraud. Namun bola liar kembali disambar Sterling untuk membobol gawang The Saints.

Tuan rumah hanya butuh lima menit untuk menyamakan kedudukan. Sepak pojok James-Ward Prowse dihalau Cesar Azpilicueta.

Sialnya, bola menuju Romeo Lavia yang lalu melepas sepakan keras mengarah ke sisi kiri gawang. Gol!

Dan Southampton berbalik memimpin lewat gol Adam Amstrong di menit ke-45+1. Setelah tiga percobaan sebelumnya gagal, sang striker akhirnya bisa membobol gawang The Blues memanfaatkan umpan tarik Perraud dari sisi kiri.

Gol pertama Armstrong dalam sepuluh bulan terakhir ini telah cukup untuk menenggelamkan The Blues.

Tuchel seperti biasa menyalahkan para pemain.
"Terlihat sekali tak cukup tangguh untuk memenangkan laga tandang ini. Sama seperti kita kalah saat tandang ke Leeds," kata pelatih asal Jerman ini.

"Terlihat sangat mudah bagi Southampton untuk membuat kami kebingungan. Kami kehilangan konsentrasi, konsistensi, dan segala rencana jadi berantakan. Kami harus mencari tahu kenapa hal ini terjadi, dan menemukan solusinya," kata Tuchel.

Di mata mantan Striker Chelsea, Joe Cole, apa yang dipertontonkan di St Mary itu adalah penampilan terburuk Chelsea di era Tuchel.

"Mereka bermain dengan empat bek, yang berbeda dari biasanya. Banyak sekali melakukan kesalahan, dan kurang solid. Kai Havertz juga tampak tak nyaman. Ini malam yang sangat mengecewakan," ujarnya saat jadi komentator di BT Sports.