News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Seto Nurdiyantoro Enggan Remehkan Kekuatan Persikabo

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seto Nurdiyantoro

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - PSS Sleman akan kembali melakukan pertandingan tandang di laga ke-10 pada lanjutan Liga 1 2022/2023.

Setelah pada pertandingan sebelumnya menjalani laga kandang kontra Persis Solo, kini skuad besutan Seto Nurdiantoro itu akan menghadapi Persikabo 1973, Kamis (15/9/2022).

Jika menilik statistik pertandingan tandang, dalam empat laga, tim berjuluk Laskar Sembada itu sejatinya belum pernah tumbang di kandang lawan.

PSS Sleman mencatatkan sekali kemenangan atas Persik Kediri, serta tiga hasil imbang saat bersua Arema FC, Rans Nusantara FC serta Dewa United.

Dalam pertandingan ke-10 ini pun Boaz Solossa dkk, membawa modal satu kemengan dari pertandingan sebelumnya saat menjamu Laskar Sambernyawa - julukan Persis.

Kendati demikian, Seto Nurdiyantoro enggan meremehkan kekuatan Persikabo, terlebih asuhan besutan Djadjang Nurdjaman pernah mencatatkan hasil positif pada awal kompetisi.

"Saya pikir tren positif Persikabo, dengan tiga kemenangan awal lalu, saya pikir bagus. Ini yang harus kita antisipasi. Apalagi Persikabo main di home, pasti ingin memanfaatkan jadi kemenangan," ujar pelatih berusia 48 tahun itu.

Tak hanya mewaspadai kebangkitan Persikabo, Seto pun mengungkapkan bahwa timnya tak memiliki banyak masa persiapan selepas pertandingan kontra Persis yang dilakoni, Sabtu (10/9/2022).

"Dengan waktu yang tidak begitu lama, kita hanya memanfaatkan recovery, menjaga kebugaran dan sedikit belajar taktikal juga, tapi tentu tidak akan maksimal, minimal para pemain memahaminya," tutur Seto.

Situasi itu diperburuk dengan absennya tiga pemain asing mereka yaitu, Ze Valente, Jihad Ayoub dan Mychell Chagas.

Ze Valente absen karena cedera hamstring. Lalu, Jihad Ayoub harus menepi karena akumulasi kartu kuning. Sementara Chagas memang tak dimainkan karena performanya yang tak menunjukakan hasil positif dalam sembilan partai awal Liga 1.

"Kami tentunya ingin mencuri poin, tapi di beberapa pertandingan, kami tidak konsisten. Mudah-mudahan besok kondisi tim, baik pemain maupun semuanya, tidak terbebani dengan pertandingan. Fokus kerja keras, kerja cerdas," kata Seto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini