Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Lionel Messi menjadi salah satu pesepakbola yang memiliki atribut paling lengkap termasuk dalam urusan algojo free kick alias tendangan bebas.
Messi seakan selalu mampu mengarahkan bola dengan ciamik saat menjadi algojo tendangan bebas ke gawang lawan-lawannya.
Meskipun sudah mencetak total 58 gol lewat situasi tendangan bebas, nyatanya Messi butuh waktu tak sebentar untuk belajar menyempurnakan tekniknya.
Baca juga: Kalahkan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo Jadi Pemain Paling Berpengaruh di Piala Dunia 2022 Qatar
Kecakapan Messi dalam mengeksekusi bola mati memang tidak tumbuh secara alami seperti permainannya di atas lapangan.
Dilansir Planet Football, Messi setidaknya butuh waktu empat tahun setelah debut seniornya bersama Barcelona sebelum bisa menyempurnakan teknis tendangan bebasnya.
Hal itu dibuktikan dengan catatan gol pertama Lionel Messi yang berasal dari situasi set-piece.
Gol tendangan bebas pertama yang diciptakan Messi dalam kariernya terjadi tepatnya saat ia membobol gawang Atletico Madrid, Oktober 2008 silam.
Messi seakan mencapai puncak kesempurnaannya dalam mengeksekusi bola mati pada Februari 2009 silam.
Momen itu terlihat setelah Messi seperti sudah menemukan alur pergerakan bolanya ketika mengeksekusi bola mati.
Faktanya, ternyata Messi bisa menyempurnakan tendangan bebasnya, berkat sentuhan legenda Argentina, Diego Armando Maradona.
Messi beberapa kali mendapatkan wejangan dari Maradona dalam situasi jeda internasional alias FIFA Matchday.
Messi dikabarkan sempat merasa frustrasi lantaran selalu gagal mencetak gol selama latihan tendangan bebas, lalu keluar lapangan dengan wajah murung.
Beruntungnya, Maradona langsung masuk lapangan dan memberikan nasehat kepada Messi untuk melakukan hal lebih baik dalam hal menangani bola mati.
Terbukti, keran gol Messi lewat situasi set piece seakan terus bertambah sejak momen tersebut.
Hal itu diceritakan oleh Fernando Signorini yang berstatus sebagai assisten Maradona pada waktu itu kepada La Nacion.
Fernando Signorini menjelaskan bahwa Maradona mencoba menyemangati Messi yang merasa frustrasi dengan kegagalannya dalam mengeksekusi bola mati di sesi latihan.
Hingga pada akhirnya Messi diajari oleh Maradona agar bisa melakukan tendangan bebas lebih baik dan berujung gol dalam setiap kesempatannya.
"Saya melihat Maradona datang, lalu dia memegang bahu dan membisiki telinga Messi," akui Signorini.
"Leo kecil, Leo kecil, kemarilah kawan, mari kita coba lagi latihan tendangan bebasnya," tambahnya.
Lebih lanjut, Maradona mencoba memberikan beberapa intruksi khusus kepada Messi dalam menangani bola mati.
Raut wajah Messi seakan berubah menjadi kagum setelah mendapatkan ilmu tendangan bebas dari Maradona.
Sejak saat itulah, Messi terus berlatih menyempurnakan tendangan bebasnya dan sukses mencetak banyak gol indah dari situasi tersebut.
"Maradona mengatakan letakkan bola di sini dan dengarkan saya, jangan terlalu cepat mengambil kaki anda dari bola karena jika tidak, kamu takkan tahu apa yang terjadi setelahnya," jelas Signorini.
"Dia kemudian mengelos bola dengan kaki kirinya melakukan tendangan lurus ke sudut gawang, wajah Messi tampak terlihat kagum," jelasnya.
Hingga pada akhirnya, Messi seakan memiliki magis dalam mengeksekutor bola mati seperti yang kita kenal hari ini.
Dan hal itu tak bisa dilepaskan dari kontribusi Maradona yang menjadi salah satu mentor penting Messi dalam mengeksekusi bola mati.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)