News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Alasan Rangers Bisa Jinakkan Liverpool di Liga Champions: The Reds Lagi Alami Fase 3L

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Rangers Joseph Ayodele-Aribo merayakan dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol di final Liga Eropa melawan Eintracht Frankfurt di stadion Ramon Sanchez Pizjuan pada 18 Mei 2022 - Tiga alasan Rangers sanggup jinakkan Liverpool di Liga Champions.

TRIBUNNEWS.COM - Ada tiga alasan yang mendasari Rangers sanggup mengalahkan Liverpool pada matchday ketiga Liga Champions Grup A.

Pertandingan lanjutan Liga Champions antara Liverpool vs Rangers akan berlangsung di Stadion Anfield, Rabu (5/10/2022) pukul 02.00 WIB.

Di atas kertas, Liverpool sedikit lebih diunggulkan untuk memetik poin penuh.

Baca juga: Liverpool Vs Rangers - Untuk Menang dari The Reds, Rangers Butuh Keajaiban, Begini Kata Michael Owen

Atas, kiri-kanan) Penjaga gawang Liverpool asal Brasil Alisson Becker, gelandang Brasil Fabinho, penyerang Mesir Mohamed Salah, bek Inggris Joe Gomez, bek Belanda Virgil van Dijk, penyerang Brasil Roberto Firmino, (bawah, kiri-kanan), bek Inggris Trent Alexander-Arnold, gelandang Inggris Harvey Elliott, gelandang Inggris James Milner, bek Skotlandia Andrew Robertson dan penyerang Kolombia Luis Diaz berpose sebelum pertandingan sepak bola leg pertama Grup A Liga Champions UEFA antara SSC Napoli dan Liverpool FC di Stadion Diego Armando Maradona di Naples pada 7 September 2022. (Alberto PIZZOLI / AFP)

Apalagi jika menilik tabel klasemen Grup A Liga Champions, The Reds berada di posisi yang lebih baik.

Skuat asuhan Jurgen Klopp menduduki tangga kedua dengan mengemas tiga poin. Hasil dari sekali menang dan satu kali menelan kekalahan.

Sedangkan Rangers dalam lawatannya ke Kota Merseyside kali ini mengincar tiga poin perdana di Liga Champions 2022/2023.

Maklum, dari dua laga yang telah dilakoni, Ryan Kent dkk sekalipun belum memetik kemenangan. Imbasnya, klub asal Skotlandia ini duduk di posisi juru kunci klasemen dengan koleksi nirpoin.

Meski demikian, ada tiga alasan yang mendasari Rangers asuhan Giovanni van Bronckhorst ini sanggup menjinakkan Liverpool di kandangnya.

1. Titik Lemah Trent Alexander-Arnold

Berbicara soal fullbek terbaik dunia dengan kualitas menyerang mumpuni, maka Trent Alexander-Arnold adalah jawaban yang tepat.

Fullbek kanan andalan Liverpool ini tak hanya piawai dalam mengkreasikan assist.

Namun dia menyuguhkan atribut nyata untuk membantu mencetak gol.

Sepakan kerasnya dari luar kotak penalti kerapkali berujung gol untuk The Reds.

Namun jika disinggung soal defens alias bertahan, maka pemain jebolan akademi Liverpool ini bukanlah yang terbaik.

Dia bahkan di sebut-sebut sebagai titik lemah permainan Liverpool.

'Malasnya' dalam transisi turun membantu pertahanan menjadikan Alexander-Arnold panen sorotan negatif.

Ujungnya, dia kehilangan tempat di skuat Timnas Inggris asuhan Gareth Southgate.

Meski memiliki kecepatan mumpuni, Arnold kerapkali kedodoran ketika tim lawan melakukan serangan balik.

Ini bisa menjadi senjata yang diandalkan Rangers ketika menghadapi Liverpool.

2. Liverpool Berada di Fase 3L

Liverpool tengah berada dalam kondisi 3L, yakni lemas, lesu, dan lelah. Begitulah anggapan yang dilontarkan oleh mantan penggawa Timnas Inggris, Alan Shearer, dikutip dari laman Express.

"Liverpool terlihat lemas, lesu dan letih. Ini bukan sebuah kebetulan karena di musim ini serang terjadi (bagi Liverpool)," ujarnya menambahkan.

Satu yang paling mencolok adalah ketika Liverpool ditahan imbang Brighthon (3-3) pada gelaran Liga Inggris akhir pekan lalu. Sialnya lagi, laga itu berlangsung di depan pendukungnya sendiri.

3. Memblenya Penampilan Mohamed Salah

Penampilan Mohamed Salah sebagai tukang gedor andalan Liverpool mengalami penurunan drastis.

Dia telah menghasilkan empat gol dan empat assist, meskipun dia belum mencetak gol dalam lima pertandingan terakhir The Reds di Liga Inggris.

Salah membutuhkan waktu untuk merenung, bahkan tak sedikit yang menyarankan agar Jurgen Klopp mengistirahatkan eks AS Roma tersebut di bench cadangan.

Sebagai gantinya, Klopp memiliki Roberto Firmino, Digo Jota maupun Luis Diaz sebagai deputinya.

(Tribunnews.com/Giri).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini