TRIBUNNEWS.COM - Lanjutan Grup F Liga Champions bakal mempertemukan Real Madrid vs Shakhtar Donetsk pada Kamis (6/10/2022) pukul 02.00 WIB di Stadion Santiago Bernabeu.
Juru taktik Real Madrid, Carlo Ancelotti bernafsu memetik tiga angka untuk menyempurnakan poin Los Blancos di fase grup Liga Champions.
Di dua laga awal, Real Madrid sukses tampil cemerlang dengan mengalahkan Celtic (3-0) dan RB Leipzig (2-0).
Baca juga: Chelsea vs AC Milan di Liga Champions: Semangat Menggebu Tomori, Tak Sabar Buat The Blues Terjungkal
Kemenangan di laga melawan Shakhtar bakal mematenkan posisi Los Blancos di puncak klasemen Grup F Liga Champions.
“Ini adalah pertandingan penting di grup dan bagi kami jika kami bisa mendapatkan sembilan poin," kata Ancelotti dilansir laman resmi Real Madrid.
"Kami siap untuk ini. Kami tidak memiliki permainan terbaik kami pada hari Minggu, kami ingin meningkatkan dan menunjukkan identitas dan sikap lain.”
Meski begitu, pelatih asal Spanyol itu tak ingin meremehkan Shakhtar begitu saja.
Menurut Ancelotti, tim asal Turki itu memiliki skuad yang tangguh dan mengawali musim Liga Champions dengan apik.
“Kami akan menghadapi lawan yang tangguh. Mereka memulai grup Liga Champions ini dengan sangat baik dan telah mengalahkan Leipzig." katanya.
Real Madrid masih akan bermain tanpa sang kiper andalan Courtois yang masih dibekap cedera.
Untungnya, Luca Modric dan Lucas Vazquez yang sebelumnya absen sudah siap untuk dimainkan.
"Kami sangat menghormati mereka. Kami akan tanpa Courtois. Namun Modrić dan Lucas Vázquez telah kembali dan telah berlatih bersama tim."
Ditanya soal bermain cantik, Ancelotti sebagai pelatih adaptif tak mengharuskan anak asuhnya dengan sepakbola indah.
Pelatih berusia 63 tahun lebih mengutamakan keseimbangan dalam tim yang dapat menyerang dan bertahan dengan sama baiknya.
“Saya tidak bisa memberikan pendapat saya. Kita harus menilai mana yang lebih baik. Setiap orang memiliki pendapatnya masing-masing."
"Memainkan sepak bola yang baik tergantung pada hal-hal yang berbeda. Tidak hanya bermain dengan bola, tetapi juga bertahan dengan baik."
"Menjadi sukses berarti melakukan sesuatu dengan baik. Anda tidak bisa sukses jika hanya melakukan satu hal dengan baik terutama di Liga Champions."
(Tribunnews.com/Deivor)