News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

FC Kopenhagen vs Man City - Erling Haaland dan Kevin de Bruyne Kombinasi Mematikan, Ini Alasannya

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Manchester City asal Belgia Kevin De Bruyne (kiri) berjabat tangan dengan penyerang Manchester City dari Norwegia Erling Haaland (kanan). Pelatih City, Pep Guardiola menilai, Kevin de Bruyne dan Erling Haaland saling melengkapi, dan saling membantu untuk masing-masing mencapai performa terbaiknya.

TRIBUNNEWS.COM- Kevin de Bruyne dan Erling Haaland ibarat jodoh yang sekian lama berpisah, dan akhirnya dipertemukan di Manchester City.

Pelatih City, Pep Guardiola menilai, Kevin de Bruyne dan Erling Haaland saling melengkapi, dan saling membantu untuk masing-masing mencapai performa terbaiknya.

Erling Haaland saat ini menjadi sorotan setelah mengoleksi 20 gol, dan tiga assists hanya dari sebelas laga di Liga Primer, dan Liga Champions.

Kevin de Bruyne juga di sisi lain tak kalah cemerlangnya dengan mengumpulkan sebelas assists, dan satu gol.

Bagaimana mematikannya kombinasi Haaland-De Bruyne ini tergambar dari kombinasi keduanya yang sudah menghasilkan 16 gol, dan 12 assists hanya dari sembilan laga di Liga Primer.

Kreasi pemain lini tengah, khususnya De Bruyne, bisa dimaksimalkan dengan magis yang dimiliki Haaland.

Baca juga: Jadwal Liga Champions Malam Ini: Teror Haaland Hantui Copenhagen, AC Milan vs Chelsea, Live SCTV

Tidak sedikit umpan-umpan De Bruyne yang bisa diterima baik oleh Haaland.

Bahkan, Haaland tak perlu melihat bola umpan dari Kevin dalam beberapa momen. Sang striker hanya perlu berlari dan bola berada dalam posisi yang dia inginkan.

Pep Guardiola juga yakin pengaruh Erling Haaland pada bek lawan membantu Kevin De Bruyne makin kreatif.

"Kevin memiliki ancaman, kecepatan, dan pergerakan di belakang sangat membantu," puji dia.

Guardiola meyakini, De Bruyne bisa mengemas lebih banyak lagi assists, karena banyaknya pemain yang cerdas untuk diberi umpan-umpan.
Dalam hal ini pemain yang dimaksud adalah Haaland, Julian Alvarez, dan Phil Foden.

"Bagi pemain seperti Kevin, dia akan sangat mengharapkan ada rekannya yang bisa membuat pergerakan tepat di lini belakang musuh. Itu akan sangat membantunya (dalam membuat assists, Red), " kata Guardiola dikutip dari Reuters.

"Kevin telah mengemas banyak assists, tapi dia bisa lebih baik lagi. Jika mereka (Haaland) atau Julian (Alvarez) atau Phil (Foden) semakin rajin bergerak di belakang, itu sangat penting bagi pemain seperti Kevin," tuturnya.

Kombinasi maut Haaland-De Bruyne ini bisa dinikmati lagi saat Manchester City menyambangi markas FC Kopenhagen, Stadion Parken dalam pekan ke-4 Liga Champions Grup G, Selasa (11/10) malam nanti.

Kemenangan atas tim Denmark tersebut akan memastikan City lolos ke babak 16 besar, meski masih ada dua laga tersisa.

Saat ini, City di puncak grup G dengan sembilan poin dari tiga laga. Diikuti Borussia Dortmund dengan enam poin, dan Sevilla, serta Kopenhagen dengan masing-masing satu poin.

Dalam duel pertama di Etihad pekan lalu, Haaland mengemas brace saat City menang 5-0. Di laga itu, Guardiola mengistirahatkan de Bruyne, di mana posisinya diganti Ilkay Gundogan.

Guardiola mungkin tergoda untuk mengistirahatkan lagi De Bruyne, dan mungkin juga Haaland di laga ini.

Namun, bisa jadi dia juga akan tetap mempertahankan duet Haaland-de Bruyne setidaknya selama 45 menit untuk menjaga momentum ketajaman, mengingat akhir pekan ini mereka ditunggu Liverpool dalam big match di Stadion Anfield.

Di sisi lain, Kopenhagen makin tak meyakinkan. Setelah dilumat City, mereka imbang 1-1 kontra Nordsjelland di liga domestik Denmark, yang membuat posisi mereka tertahan di peringkat tujuh klasemen sementara.

Sangat berat bagi skuat asuhan Jacob Neestrup ini untuk mengubah keadaan.

Namun, secara matematis mereka masih punya peluang untuk jadi runner-up grup.

Atau yang lebih realistis lagi membirik peringkat tiga untuk setidaknya membuka peluang berlaga di Liga Europa.

Pelatih City, Guardiola masih kehilangan Kyle Walker, dan Kalvin Phillips yang masih cedera. John Stones juga kemungkinan masih tetap disimpan karena hamstringnya bermasalah.
Diperkirakan, sang pelatih akan membuat sejumlah rotasi untuk laga ini, dengan memasukkan Jack Grealish, Sergio Gomez, dan Ilkay Gundogan ke dalam tim.

Toh, seperti apa pun komposisinya, City tetap diunggulkan untuk melumat lagi wakil Denmark tersebut. (Tribunnews/den)

Direct Points
- Haaland bikin de Bruyne lebih baik.
- Jika menang, City dipastikan lolos ke 16 besar
- Guardiola diperkirakan rotasi pemain

Live On
Vidio
Selasa (11/10) Pukul 23.45 WIB

FC Kopenhagen vs Man City
Teman Bermain

15- Erling Haaland cetak 15 gol dari 21 tendangan akurat dalam 9 laga i Liga Primer musim ini. Dia sudah menyamai rekor topskor City musim lalu, Kevin de Bruyne, 15 gol

20 - Erling Haaland pencetak gol terbanyak di berbagai kompetisi di Liga Top Eropa saat ini dengan 20 gol

11- Kevin De Bruyne pencetak assists terbanyak di berbagai kompetisi di liga Top Eropa saat ini dengan 11 assists

16- Setelah hanya 9 laga di Liga Primer, kombinasi Erling Haaland, dan Kevin De Bruyne telah hasilkan 16 gol, dan 12 assists

Liga Champions
Penyisihan grup G
Pekan Ke-4
Stadion Parken, Kopenhagen
Selasa (11/10) malam

S-K-M-K-S
Kopenhagen 4-3-3
Grabara; Diks, Vavro, Khocholava, Kristiansen; Stamenic, Lerager, Claesson; Johannesson, Karamoko, Daramy

M-M-M-M-M
Manchester City 4-3-3
Ederson; Cancelo, Dias, Ake, Gomez; Rodri, Gundogan, De Bruyne; Grealish, Haaland, Foden

Klasemen Sementara
No Tim M S K Poin
1 M. City 3 0 0 9
4 FC Copenhagen 0 1 2 1

Top Ratings
FC Kopenhagen
Denis Vavro 6.62
Kevin Diks 6.52
Viktor Kristiansen 6.41

Manchester City
Erling Haaland 8.3
Joao Cancelo 7.58
Jack Grealish 7.23

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini