News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Eropa

Liga Eropa: Katanya Enggak Mau Ngeluh, Mourinho Malah Komplain soal Rumput Sintetis

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih AS Roma asal Portugal Jose Mourinho memberi isyarat selama pertandingan sepak bola Grup C Liga Eropa UEFA antara Ludogorets Razgrad dan AS Roma di Razgrad pada 8 September 2022.

TRIBUNNEWS.COM - Jose Mourinho masuk mode ngelawak dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan Liga Eropa antara HJK Helsinki vs AS Roma dari Grup C.

Pertandingan matchday kelima Liga Eropa HJK Helsinki vs AS Roma akan berlangsung di Stadion Sonera, Finlandia, Jumat (28/10/2022) pukul 02.00 WIB.

Ini menjadi pertandingan krusial bagi AS Roma.

Skuad asuhan Jose Mourinho wajib memetik kemenangan untuk menjaga asa finis dua besar klasemen akhir grup C.

Baca juga: Barcelona Terdampar ke Liga Eropa, Nyanyian Lionel Messi Menggema di Camp Nou

Bek AS Roma Inggris Chris Smalling (CR Belakang) merayakan setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter dan AS Roma pada 1 Oktober 2022 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan. (Isabella BONOTTO / AFP)

AS Roma wajib meraih hasil positif dalam lawatannya ke Finalandia kali ini.

Jika tidak, maka skenario Giallorossi untuk turun kasta ke UEFA Conference League semakin mengemuka.

Andai mereka kalah, dan Ludogorets tidak kalah saat menjamu Real Betis, maka AS Roma tak bisa finis di dua besar, tetapi masih bisa finis peringkat tiga dan lanjut ke UEFA Conference League.

Mourinho pun memahami tekanan yang dimiliki timnya.

Apesnya, Mou, panggilan akrab Mourinho, tak terlalu senang timnya bermain di atas stadion yang menggunakan rumput sintetis seperti HJK Helinski.

Jose Mourinho memang memiliki pengalaman tak menyenangkan ketika bermain di atas rumput sintetis di Liga Eropa. Tepatnya saat dua kali dikalahkan oleh Bodo/Glimt.

Di mana stadion markas wakil klub Norwegia itu juga menggunakan rumput sintetis.

Lucunya, Jose Mourinho mengaku tak ingin mengeluhkan soal rumput di Stadion Sonera.

Namun Mourinho tetaplah Mourinho. Ada saja aksinya yang membuat geleng-geleng kepala.

Alih-alih tak mengeluh, pelatih AS Roma ini nekat komplain menyebut rumput sintetis dalam sebuah stadion merusak esensi dari pertandingan sepak bola itu sendiri.

"Saya tidak mengeluh, juga karena saya tidak akan mendapat keuntungan apa pun (soal rumput sintetis). Ini akan menjadi pertandingan untuk dimenangkan, tanpa memikirkan lapanga," terang Mourinho, dikutip dari laman Football Italia.

Mou bahkan menyebut HJK Helinski diuntungkan karena sudah biasa bermain di atas rumput sintetis.

"Pendapat saya adalah dengan lapangan ini, Anda tidak bermain sepak bola, tetapi olahraga lain. Banyak gerakan teknis berubah, dan mereka (HJK)memiliki keuntungan," keluh Allenatore yang pernah melatih Real Madrid.

Terlepas dari itu, pemuncak klasemen grup C saat ini adalah Real Betis dengan 10 angka, diikuti Ludogorets (7), AS Roma (4), dan HJK Helsinki (1).

Roma dipastikan tak bisa melenggang ke babak 16 secara otomatis. Meski menyapu dua kemenangan sisa, maka maksimal poin yang diperoleh adalah 10.

Sama dengan Real Betis dengan skenario wakil Spanyol ini menelan kekalahan di sepasang laga terakhir.

Berkaca pada head to head, Real Betis berhak menjadi pemuncak klasemen dengan sekali imbang dan satu kemenangan ketika bersua Roma.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini