TRIBUNNEWS.COM - Kalau berbicara soal lawakan, Harry Maguire adalah pemain Manchester United yang dikenal melakukan 'aksi-aksi'nya dengan membuat rekannya sendiri ketar-ketir.
Namun di balik kemenangan Manchester United atas Sheriff di Liga Eropa, ada 'badut' baru yang muncul dari kubu Setan Merah.
Pemain yang dimaksud tak lain adalah Antony. Oleh legenda Manchester United, Paul Scholes, Antony diklaim sebagai badut baru Old Trafford.
Baca juga: 10 Tim Dipastikan Telah Lolos Babak Knockout Liga Eropa, Terbaru Manchester United, PSV, Ferencvaros
Antony memang menunjukkan skill khasnya saat MU mengalahkan Sheriff dengan skor 3-0 di Old Trafford, Jumat (28/10/2022).
Pada menit ke-17, penggawa Timnas Brasil ini menunjukkan aksi putar bola.
Sayangnya, keputusan Antony tersebut tak sedikit mengundang kontroversi selepas laga Manchester United di Liga Eropa usai.
Satu di antara kritikan yang diberikan kepada penggawa anyar Setan Merah ini datang dari Paul Scholes.
Paul Scholes bahkan menyindir, Liga Inggris atau bahkan pendukung MU tak membutuhkan pameran skill yang diperlihatkan oleh Antony.
Scholes pun sempat bertanya kepada Owen Hargreaves yang kala itu menjadi pundit di channel BT Sport.
"Ini bahkan tidak disebut sebuah skill. Bukankah kita tidak membutuhkan itu dalam sebuah pertandingab. Saya rasa dia membutuhkan skill yang lebih baik untuk menghibur," buka Scholes, dikutip dari laman SportBible.
"Saya pikir Inggris tak suka melihat peragaan semacam itu. Brasil?, Belanda? saya rasa negara-negara hebat tak ingin ada pemainnya menunjukkan putaran seperti itu," lanjut kritikan dari Paul Scholes.
Bahkan legenda Setan Merah ini mengibaratkan peragaan pamer skill dari Antony tak ubahnya seperti badut yang lagi sirkus.
"Aku suka melihat skill, tapi menurutku itu bukan skill atau hiburan. Itu hanya badut yang lagi main di sirkus," tambah Paul Scholes.
Sementara itu mantan pemain MU lainnya Owen Hargreaves mengingatkan kepada Antony untuk menunjukkan respek kepada pemain lawan.
"Anda tidak melakukan itu saat skor 0-0. Anda bahkan tidak melakukannya ketika unggul 3-0 atau 4-0, Anda harus menunjukkan rasa hormat kepada tim lain," ujarnya.
Manchester United sendiri keluar sebagai pemenang dalam pertandingan melawan Sheriff berkat gol yang dicetak Diogo Dalot, Marcus Rashford, dan Cristiano Ronaldo.
Kemenangan 3-0 atas Sheriff mengantarkan The Red Devils lolos ke fase gugur Liga Eropa.
(Tribunnews.com/Giri)