Iwan Bule Memohon Liga 1 Dilanjutkan, Menpora: Tanya Polri
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan berharap pemerintah segera menggulirkan Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 yang telah terhenti sejak Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober lalu.
Terlebih, PSSI sudah menjalankan rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) salah satunya menggelar KLB.
Seperti diketahui, PSSI telah mengumumkan untuk mempercepat KLB yang dijadwalkan diadakan pada Maret 2023.
Baca juga: Alasan Sebenarnya Iwan Bule Putuskan KLB PSSI: Jika Waktunya Tiba, Nyawa Pun Tak Bisa Dipertahankan
Baca juga: PSSI Kirim Surat ke FIFA Soal KLB, Klub-Klub Liga 1 Ingin Kompetisi Segera Digulirkan Kembali
Agenda KLB sendiri yakni pemilihan Ketum dan Anggota Exco PSSI baru.
“Saudaraku para pecinta sepak bola mengapa keputusan KLB dipercepat karena saya tidak ingin mengorbankan marwah sepak bola Indonesia atau ekosistem yang sekarang sedang berhenti,” tulis Mochamad Iriawan dalam akun Instagram pribadinya.
“Saya juga tidak ingin mengorbankan 120 ribu teman-teman saya yang hidupnya menggantungkan diri dari sepak bola baik itu ofisial, wasit, pemain, kitman, pelatih, pelaku UMKM dan sebagaimana mereka hidup dari sepak bola,”
Baca juga: Umuh Muchtar Kaget Iwan Bule Umumkan KLB, Bos Persib Desak Anggota Exco PSSI Juga Harus Diganti
Baca juga: Anggota TGIF Cium Kejanggalan Percepatan KLB PSSI, Ada Peluang Iwan Bule Kembali Maju Mencalon
“Maka dari itu KLB perlu dilangsungkan dan kami memohon agar pemangku kepentingan berkenan memberikan izin untuk bergulirnya kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3,” harap Iriawan.
Sementara itu, soal kelanjutan Liga yang kini diajukan ke Pemerintah, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengatakan untuk rekomendasi kelanjutan kompetisi ada di ranah Kepolisian.
Setelah mendapatkan izin dari pihak Kepolisian, nantinya Menpora Amali baru akan menggelar rapat koordinasi yang diikuti oleh stakeholder sepakbola lainnya.
“Pemerintah itu Polri maksudnya, bukan Kemenpora. Saya kan biasanya hanya memimpin rapat koordinasi. Jadi itu Polri, tanya Polri,” kata Menpora usai pelantikan Sesmenpora di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (2/11/2022).
Baca juga: Hal-Hal Menarik Timnas Indonesia U-20 Comeback Kalahkan Moldova 3-1: Skema Shin Tae-yong Mulus
“Pasti (ada rakor lagi-red) kalau Polri bilang sudah boleh, tapi bayangan saya belum ada penonton,” sambungnya.
Lebih lanjut, Menpora menambahkan hingga saat ini belum ada koordinasi dengan pihak Kepolisian.
Begitu pihak Kepolisian memberikan izin, pihaknya baru akan mengundang semua sektor untuk melakukan rapat koordinasi.