TRIBUNNEWS.COM - Ketua PSSI Mochamad Iriawan turut mengomentari hasil imbang yang diraih Timnas Indonesia saat melawan Thailand di Piala AFF 2022.
Laga Timnas Indonesia vs Thailand di Piala AFF 2022 Kamis (29/12/2022) berkesudahan dengan skor 1-1 untuk kedua tim.
Skuad Garuda sedianya lebih dulu unggul di menit 50' melalui eksekusi penalti Marc Klok.
Bahkan tim asuhan Shin Tae-yong juga unggul jumlah pemain sejak menit 62' setelah Sanrawat Dechmitr mendapat diusir wasit karena pelanggaran keras yang dilakukan.
Namun keunggulan itu tak berhasil dipertahankan, gawang yang dikawan Nadeo Argawinata jebol di menit 69' lewat tendangan Sarach Yooyen.
Hasil itu membuat laju Timnas Indonesia untuk lolos ke semifinal tertahan dan harus menunggu hingga laga terakhir.
Baca juga: Marc Klok Tetap Optimistis Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2022/2023
Meski demikian, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan tetap mengapresiasi permainan skuad Timnas Garuda.
Pasalnya, lawan yang dihadapi Indonesia juga bukanlan tim yang sembarangan.
“Apapun hasilnya, wajib diapreasiasi dan disyukuri. Thailand ini bukan negara sembarangan," ujar pria yang akrab disapa Iwan Bule ini.
Namun ia juga meminta agar tim lebih bisa melakukan evaluasi lagi dan meningkatkan permainan di laga berikutnya.
"Dengan hasil ini tim harus bisa lebih evaluasi dan meningkatkan permainannya di laga selanjutnya," kata dia.
Ucapan yang disampaikan Iwan Bule ini bukan tanpa alasan, permainan skuad Garuda sebenarnya cukup bisa mengimbangi Thailand.
Bahkan di babak pertama Indonesia bisa saja unggul 1-0 andai peluang emas yang didapatkan Witan Sulaiman bisa dituntaskan menjadi gol.
Namun sayangnya Witan yang dihadapkan dengan gawang kosong justru tak mampu mengonversikan menjadi gol.
Ia berharap di laga terakhir fase grup yang menjadi penentuan kelolosan ke semifinal, para pemain bisa memenangkan pertandingan.
"Kita wajib kembali memenangkan laga selanjutnya,” kata Iwan Bule.
Baca juga: Jokowi: Timnas Indonesia Sudah Bermain Mati-matian, Kita Berharap Masuk Final Piala AFF 2022
Hasil imbang ini membuat Indonesia masih tertahan di urutan kedua klasemen di bawah Thailand.
Skuad Gajah Perang dan Timnas Garuda sama-sama mengumpulkan 7 poin dari tiga laga, hanya saja Thailand memiliki selisih gol yang lebih baik.
Sementara posisi di bawahnya yakni Kamboja yang juga masih memiliki peluang untuk lolos ke semifinal dengan 6 poin.
Di laga terakhir, Kamboja akan menghadapi Thailand untuk bertaruh satu tiket menuju babak semifinal.
Sedangkan Indonesia akan menghadapi Filipina di Stadion Rizal Memorial, Manila pada Senin (2/1/2023).
Skenario utama paling aman yang harus dijalani Timnas Indonesia untuk bisa mengamankan tiket semifinal adalah mengalahkan Filipina pada laga pamungkas.
“Doakan kami kembali bisa menang,” imbuh Iriawan.
(Tribunnews.com/Tio)