Ketika Maradona meninggal, Pelé menulis dia berharap suatu hari nanti dia akan 'Bermain bola dengan Maradona di langit."
"Hari ini adalah harinya" tulis pengguna Twitter yang lainnya.
Saat Maradona melewati Pelé menulis, “Suatu hari, di surga, kita akan bermain bersama di tim yang sama. Dan ini akan menjadi pertama kalinya saya mengangkat kepalan tangan ke udara sebagai kemenangan di lapangan tanpa merayakan gol. Itu karena aku akhirnya bisa memelukmu lagi.”
“Suatu hari, saya harap kita bisa bermain sepak bola bersama di langit” – pesan Pele setelah Diego Maradona meninggal pada tahun 2020.
"Istirahat Dalam Damai, Edson Arantes do Nascimento (Pele)".
Sepak Bola Telah Kehilangan sang Raja
Legenda sepak bola, Pele meninggal dunia pada usia 82 tahun.
Pele, pria yang dijuluki 'O Rei' itu lahir di Tres Coracoes, Brasil, pada 23 Oktober 1940.
Pele, juara di Piala Dunia tiga kali itu telah berjuang dengan masalah kesehatan dan sempat dibawa ke rumah sakit pada awal Desember.
"Dia cukup rapuh dalam kaitannya dengan mobilitasnya," kata putranya Edinho kepada Globoesporte pada awal Februari dikutip dari Marca.
"Dia menjalani transplantasi pinggul dan tidak memiliki rehabilitasi yang tepat dan ideal. Jadi, dia memiliki masalah mobilitas, yang akhirnya mengarah pada depresi tertentu."
Pele akan selalu dikenang untuk momen-momen hebat dalam kariernya, gol-golnya, dan tentu saja, gelar.
Pada 19 November 1969, dia mencetak gol ke-1.000 untuk Santos melawan Vasco da Gama.
Pele melakukan debutnya bersama Santos pada usia 15 tahun pada 7 September 1956 melawan Cubatao, sebuah pertandingan di mana dia mencetak gol.