TRIBUNNEWS.COM - Komite Disiplin Serie A Liga Italia memutuskan untuk menutup tribun curva nord Lazio untuk satu pertandingan.
Hal itu dilakukan menyusul aksi rasis terhadap pemain Lecce, Lameck Banda dan Samuel Umtiti pada Giornara 16 Liga Italia, Kamis (6/1/2023).
Menurut putusan komite disiplin, ejekan rasis datang dari 'hampir semua' suporter Lazio yang duduk di bagian tribun tamu.
Menurut rainews, sekitar 1.000 dari 1.072 suporter Lazio yang memenuhi tribun khusus tamu di Stadion Via del Mare, melakukan aksi rasis ke Banda dan Umtiti.
Dengan sanksi itu, Curva Nord di Stadion Olimpico dipastikan akan kosong melompong saat Lazio menjamu Empoli.
Untuk diketahui, curva nord atau tribun utara Stadion Olimpico diisi oleh kelompok suporter garis keras atau Ultras Lazio yang memiliki loyalitas tinggi.
Lazio sendiri juga mengeluarkan pernyataan dan mengecam aksi yang dilakukan suporternya.
Klub yang bermarkas di Roma ini mengklaim mereka akan menggunakan semua alat yang tersedia untuk melawan setiap bentuk rasisme dan diskriminasi.
"SS Lazio selalu melawan dengan segala cara yang ada dalam bentuk rasisme dan diskriminasi,"
"Lazio hingga hari ini mengutuk mereka yang telah menjadi protagonis dari tindakan tercela ini, memalukan dan ketinggalan zaman" tulis Lazio dalam laman resmi klub.
Presiden FIFA juga turut menyoroti aksi rasisme yang dialami bek Barcelona yang dipinjamkan ke Lecce, Samuel Umtiti.
Perlakuan rasisme ini membuat Umititi menangis seusai laga yang akhirnya dimenangkan Lecce 2-1 ini.
Infantino pria berkebangsaan Italia dan Swiss ini mengecam dan menyayangkan aksi rasis yang masih terjadi di lapangan hijau.
Ia mengunggah foto Umititi serta Lameck Banda dan memberikan dukungan untuk keduanya.
"Solidaritas dengan Samuel Umtiti dan Lameck Banda - mari berteriak keras dan jelas: TIDAK UNTUK RASISME!"
"Semoga mayoritas pendukung, yang merupakan orang-orang baik, bangkit untuk membungkam semua rasis untuk selamanya!" tulis pria berusia 52 tahun ini.
Keputusan komitr disiplin ini tidak hanya menyangkut klub Biancoceleste.
Inspektur jaksa federal melaporkan nyanyian diskriminasi rasial juga terdapat dalam laga Inter Milan-Napoli.
Dalam laga itu, suporter Napoli yangdatang hadir di San Siro, menyanyikan ejekan rasis yang ditujukan pada Romelu Lukaku.
Namun dalam kasus ini, hakim olahraga meminta jaksa yang sama untuk penyelidikan lebih lanjut.
(Tribunnews.com/Tio)