TRIBUNNEWS.COM - Luciano Spalletti begitu senang dengan tiga poin yang sukses dibungkus Napoli atas Juventus di pekan ke-18 Liga Italia.
Bermain di Diego Armando Maradona Stadium, secara perkasa Napoli mampu mengalahkan Juventus dengan skor mencolok 5-1 pada Sabtu (14/01/2023) dini hari.
Lima gol Napoli tercipta lewat brace yang diciptakan Victor Osimhen serta masih-masih satu gol oleh Khvicha Kvaratskhelia, Amir Rrahmani dan Eljif Elmas.
Baca juga: Hasil Napoli vs Juventus Liga Italia, Victor Osimhen Brace Gol, Bianconeri Kena Bantai 5-1
Padahal sebelum laga, Si Nyonya Tua menjadi tim yang selalu meraih kemenangan di 5 laga beruntun Liga Italia.
Bahkan, anak asuh Allegri itu selalu mencatatkan clean sheet di 5 kemenangan tersebut.
Namun, saat bertemu Napoli sebagai sang pemuncak klasemen, gawang Wojciech Szczesny dibuat jebol sebanyak 5 kali.
Hasil tersebut membuat Partenopei makan kukuh di puncak klasemen atas torehan 47 angka dari 18 pertandingan.
Anak asuh Luciano Spalletti itu unggul 10 poin dari AC Milan dan Juventus yang duduk di peringkat 2 dan 3.
Juru taktik asal Italia itu pun dibuat senang bukan main.
Menurutnya, keperkasaan anak asuhnya tak terlepas dari dukungan supporter Napoli yang memadati Stadion.
"Kami memiliki permainan yang bagus, kami senang telah memberikan kegembiraan yang luar biasa kepada penonton yang fantastis ini," kata Spalletti dilansir Tuttosport.
"Mereka telah membantu kami dan selalu dekat dengan kami. Tim ini mampu memenangkan hati para penggemar ini."
"Kami juga berhasil mengatur momen-momen penting dari pertandingan ini."
"Juga berkat dorongan dari para fans kami berhasil bereaksi bahkan ketika Juve mencoba untuk bereaksi, dukungan mereka sangat membantu kami."
Tak cukup berterima kasih kepada penggemar, Spalletti dengan taktik sepakbola yang ia usung merasa bgitu dominan.
Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan 18: Dibuka Grande Partita Napoli vs Juventus, AS Roma vs Fiorentina
Juventus dibuat tak berdaya lewat gaya bermainnya yang ia rasa unik.
Gawang Juventus sukses Partnopei bobol sebanyak lima kali.
"Tapi kami juga perlu berkembang dari beberapa sudut pandang," kata eks pelatih AS Roma itu.
"Kami tidak bisa pergi dan memainkan bola yang bukan milik siapa pun."
"Kami melihatnya di gawang mereka. Kami tidak bisa melakukan apa pun selain bermain."
"Ini adalah DNA kami dan kami harus melakukannya," tegas Spalletti.
Selain pemahanan taktik dari anak asuhnya yang brilian, Spalletti dibuat terpesona dengan ketajaman Osimhen di depan gawang.
Dua dari lima gol Napoli diborong oleh sang striker, finishing ciamiknya membuat Partenopei mnang dengan skor telak.
“Dia menempatkan dirinya ke bola bagaimana pun posisinya."
"Saya tertawa karena saya membayangkan berapa banyak lagi yang bisa ditingkatkan."
"Ketika Politano memberinya bola itu, dia berlari," kata Spalletti.
"Secara fisik dia memang sangat kuat dan itu merusak pertahanan lawan."
"Kemudian pada gol kedua dia melakukan gerakan yang indah dan Kvaratskhelia memberinya bola yang indah," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Deivor)