TRIBUNNEWS.COM - Christopher Galiter menyindir pemain bintang Paris Saint-Germain seusai tumbang di lanjutan Ligue 1.
Jumpa Rennes di Roazhon Park, secara mengejutkan PSG kalah dengan skor tipis 1-0 pada Senin, (16/01/2023) dini hari WIB.
Diperkuat nama Lionel Messi dan Neymar dari menit awal, Les Parisiens tak mampu berbuat banyak menghadapi tim peringkat 5 klasemen Ligue 1 itu.
Baca juga: PSG Kembali Melempem, Hanya Lesakkan Satu Shot on Target, 2 Kali Beruntun Kalah di Laga Tandang
PSG hanya mampu meniptakan 1 shot on target sepanjang laga meskipun menguasai ball possession sebanyak 65 persen.
Masuknya top skor Piala Dunia 2022, Kylian Mbappe pada menit 55' juga tak mampu merubah situasi.
Permainan Les Parisiens tak berkembang, PSG menelan kekalahan keduanya di Ligue 1 musim ini.
“Saya sangat kecewa dengan penampilan kami," buka Galtier dilansir l'equipe.
"Kami tidak menciptakan apa pun, kami hanya memiliki sedikit situasi yang menguntungkan."
"Kami fokus untuk menguasai bola dan kami memiliki terlalu banyak pemain yang mundur tanpa memiliki pemain yang cukup tinggi untuk mengamankan garis pertahanan Rennes."
"Jelas kita harus menemukan lebih banyak permainan dan koneksi antar lini," lanjutnya.
"Kami tahu kami akan menghadapi pertandingan yang sulit, dan kami mengalaminya."
Pelatih yang membawa Lillie menjadi juara Ligue 1 di musim 2020/2021 itu begitu menyayangkan miskinnya kreativitas anak asuhnya.
Sampai-sampai ia mengingatkan kepada anak asuhnya bahwa Piala Dunia telah berakhir, Lionel Messi cs harus fokus pada klub.
"Kiper lawan hampir tidak mendapat masalah," tegasnya.