Berita AC Milan: Lima Duel Kunci Derbi Inter vs Milan, Rossoneri Rawan Kebanjiran Gol Nerazzurri
TRIBUNNEWS.COM - Inter Milan dan AC Milan akan saling berhadapan dalam derby della Madonnina di Stadion San Siro, Senin (6/2/2023) dini hari pukul 02.45 WIB.
Laga ini adalah pertandingan penting bagi Inter dan Milan dalam upaya mereka berjuang di papan atas klasemen Liga Italia Serie A.
Terkhusus untuk Rossoneri, tim Merah-Hitam harus menghentikan pendarahan dan bangkit kembali dengan kemenangan.
Baca juga: Feyenoord Rupanya Tertarik Rekrut Marselino, Kemampuan Dianggap Setara Kapten Timnas U-18 Belanda
Milan secara cepat menjadi pesakitan dalam sejumlah laga terakhir mereka. Dalam enam pertandingan terakhir di berbagai ajang, Milan tak pernah menang.
Hal yang mengkhawatirkan, Milan kebobolan 17 kali, termasuk ditebas 0-4 oleh Lazio dan dilipat 2-5 oleh Sassuolo.
Baca juga: Fakta Menyeramkan AC Milan Dilumat Sassuolo 2-5 di San Siro, Rossoneri Jebol 17 Kali dalam 6 Laga
Derby della Madonnina Inter vs Milan seperti menjadi persimpangan bagi Rossoneri.
Jika kalah, mereka akan lebih ambruk. Namun, kemenangan akan mengembalikan peluang mereka untuk menggapai target yang sudah diturunkan musim ini, tetap berada di empat besar demi tampil di Liga Champions musim depan.
Upaya AC Milan itu akan bergantung pada beberapa pertarungan kunci.
Corriere Della Sera (melalui MilanNews) memberikan analisis soal prediksi starting XI dan telah menyebutkan total lima pertarungan kunci, berikut ulasannya:
Baca juga: AC Milan Dibantai Sassuolo 2-5 di San Siro, Tatarusanu Diminta Pergi, Kebobolan 2 Gol dalam 2 Menit
Pertama, duel Onana vs Tatarusanu adalah salah satu yang harus diperhatikan.
Sektor karena penjaga gawang selalu penting dalam derby.
Untuk kubu AC Milan, Tatarusanu tampil sangat buruk. Jika dia bisa tampil solid, Milan akan lebih bisa mengendalikan jalannya laga.
Hanya, belum ada tanda-tanda Tatarusanu bisa menguasai lini pertahanannya dan itu perlu diubah.
Jika tidak, siap-siap Milan kebanjiran gol lagi.
Calabria vs Dimarco
Di sektor sayap, Davide Calabria akan bertugas menghentikan Dimarco dan sebaliknya.
Keduanya tumbuh di akademi tim masing-masing dan di Supercoppa.
Duel Calabria vs Dimarco tersebut menjadi krusial.
Hal itu terbukti saat saat Inter pulang dengan kemenangan 3-0 di ajang Final Piala Super Italia pada 19 Januari 2023 silam.
Baca juga: Kabar Persib, Luis Milla Sakit Jelang Lawan PSS Sleman, Laga di GBLA Bisa Dihadiri Bobotoh
Kjaer vs Lautaro, Leao vs Skriniar
Di lini serang Nerazzurri, Lautaro Martinez sekali lagi akan menjadi pemain kunci dan masih harus dilihat apakah dia bisa merepotkan Simon Kjaer kali ini.
Adapun upaya serangan Milan, pertarungan Rafael Leao vs Milan Skriniar tidak diragukan lagi akan menentukan.
Sebagai catatan, Milan cenderung loyo menggeber pertahanan lawan saat Leao melempem.
Baca juga: Transfer Senyap Ronaldo Kwateh, Pelatih Madura United Tak Bantah Kabar Sang Pemain ke Turki
Tonali vs Calhanoglu
Terakhir, duel penting akan terjadi di sektor tengah antara Sandro Tonali dan Hakan Calhanoglu.
Tonali adalah jantung Milan dan harus bersinar dengan absennya Bennacer, di tengah formasi 4-3-3.
Sementara Calhanoglu akan menggantikan Brozovic dan itu bukanlah tugas yang mudah, membuat pertarungan lini tengah menjadi menarik.
Biang Kerok Jebloknya Peforma Milan
AC Milan sedang masuk periode terburuk setelah berhasil menjuarai Liga Italia 2021-2022.
Pasalnya, dalam beberapa minggu terakhir, I Rossoneri tampil buruk di berbagai kompetisi.
Di Liga Italia 2022-2023, AC Milan kalah dua kali beruntun pada pekan ke-19 dan pekan ke-20.
Dua kekalahan di liga domestik tersebut bahkan membuat mereka kebobolan total hingga 9 gol.
Pada pekan ke-19, Olivier Giroud cs dibantai 0-4 oleh Lazio di Stadio Olimpico.
Kemudian dalam pekan ke-20, AC Milan kalah telak dari Sassuolo dengan skor 2-5.
Sementara itu, di Piala Super Italia, AC Milan kalah telak 0-3 dari Inter Milan.
Rentetan kekalahan yang terus dialami oleh I Rossoneri kemudian mendapatkan sorotan dari mantan pemain mereka, Alessandro Costacurta.
Dalam komentaranya, legenda I Rossoneri itu mengatakan bahwa masalah utama yang membuat bekas klubnya tampil buruk adalah masalah pertahanan.
"Saya percaya para pemain AC Milan terbiasa dengan sistem yang berbeda, tetapi mereka harus mengandalkan sikap mereka saat ini," kata Alessandro Costacurta, dinukil BolaSport.com dari Football Italia.
"Taktik bisa membantu, tapi saat ini pertahanan adalah masalah sebenarnya."
"Saya pikir mereka perlu mendapatkan kembali soliditas pertahanan untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka."
"Mereka menciptakan beberapa peluang bagus melawan Sassuolo dan dua gol dianulir karena offside," tutur Costacurta menambahkan.
Ujian untuk AC Milan bakal kembali datang dalam lanjutan Liga Italia.
Pada pekan ke-21, pasukan Stefano Pioli bakal menantang rival sekota mereka, Inter Milan dengan status sebagai tamu di Giuseppe Meazza.
AC Milan dan Inter Milan bakal terlibat duel bertajuk Derby della Madonnina, Minggu (5/2/2023) atau Senin pukul 02.45 WIB. (oln/*/SempreMilan/BolaSport)