Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Tottenham Hotspur alias Spurs sukses membungkam Manchester City dengan skor 1-0 dalam laga pekan ke-22 Liga Inggris, Minggu (5/2/2023) malam WIB.
Berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, Harry Kane menjadi pahlawan utama kemenangan Spurs setelah gol semata wayangnya memenangkan tuan rumah.
Tak hanya itu saja, Kane juga memecahkan rekor sebagai top skor sepanjang masa Spurs berkat golnya ke gawang Manchester City.
Baca juga: Bursa Transfer: Alasan Legenda Arsenal Sarankan Manchester United Wajib Buru Harry Kane
Kini, Kane resmi menisbatkan diri sebagai top skor sepanjang masa Spurs dengan torehan 267 gol melewati rekor yang sebelumnya dipegang Jimmy Greaves (266 gol).
Kane juga menjadi pemain ketiga dalam sejarah Liga Inggris yang telah sukses mencetak 200 gol.
Perjuangan Spurs meraih tiga poin tak berjalan mudah apalagi mereka harus bermain dengan 10 orang setelah Christian Romero mendapat kartu merah pada babak kedua.
Beruntung, dukungan publik tuan rumah sepertinya memacu semangat juang para pemain Spurs untuk bisa mempecundangi Manchester City dalam laga ini.
Kemenangan ini membuat Spurs menyalakan kembali harapan bersaing di zona Liga Champions.
Dengan perolehan 39 poin, Spurs masih berada di urutan kelima tepat dibawah Newcastle United yang mengumpulkan 40 poin.
Lebih dari itu, kemenangan ini juga secara tidak langsung menggagalkan ambisi Manchester City memangkas jarak poin dengan Arsenal selaku pemuncak.
Kini, jarak Arsenal dengan Manchester City masih berjarak lima poin.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama dimulai, Manchester City selaku tim tamu mencoba mengambil inisiatif permainan.
Tidak adanya De Bruyne membuat Bernardo Silva menjadi jembatan antara lini pertahanan dan penyerangan Manchester City.
Pergerakan mobile yang diperlihatkan Bernardo Silva sejauh ini masih bisa dihentikan bek tuan rumah.
Belum ada peluang berbahaya yang berhasil diciptakan kedua tim pada sepuluh menit laga pembuka.
Serangan Spurs akhirnya membuahkan hasil ketika Harry Kane menjebol jala gawang Ederson pada menit ke-14.
Berawal dari kesalahan Rodri dalam memberikan bola, Hojberg sukses mencuri bola lalu memberikannya kepada Kane.
Kane yang tanpa pengawalan lawan dengan mudahnya menjebol jala gawang Ederson dan membuat publik tuan rumah bersorak gembira.
Tertinggal satu gol membuat Manchester City bermain lebih agresif untuk bisa menyamakan skor.
Pergerakan Bernardo Silva cukup merepotkan, ia hampir saja mencetak gol jika tembakannya tak dihentikan Lloris.
Duet Bentancur dan Hojbeberg sejauh ini mampu meredam agresifitas lini tengah Manchester City.
Haaland dan Alvarez pun seperti kesulitan mendapatkan layanan dari lini kedua timnya pada 20 menit pembuka laga.
Tidak adanya De Bruyne benar-benar membuat Grealish maupun Mahrez kesulitan dalam membongkar lini pertahanan tuan rumah.
Bernardo Silva pun dipaksa bekerja lebih keras untuk bisa sekedar menembus kotak penalti Spurs.
Haaland praktis belum memiliki peluang sama sekali pada babak pertama untuk sekedar mengancam Lloris.
Begitu pula Alvarez yang tampak tak kelihatan perannya sepanjang babak pertama di atas lapangan.
Mahrez hampir saja menyamakan skor jika tembakan volinya pada penghujung waktu babak pertama tidak mengenai mistar gawang tuan rumah.
Skor babak pertama masih satu gol tanpa balas untuk keunggulan Spurs selaku tuan rumah.
Babak kedua dimulai, Manchester City bermain lebih agresif dan tajam.
Hanya saja memang, kedisiplinan dan kekompakan lini pertahanan Spurs membuat Manchester City kesulitan.
Grealish yang mencoba menusuk dari sisi kiri berulang kali gagal lantaran performa apik Emersol Royal.
Kontra strategi dilakukan Guardiola saat memasukan De Bruyne untuk menggantikan Mahrez yang agak lesu permainannya babak kedua.
Julian Alvarez beberapa kali mendapatkan ruang untuk meneror gawang Spurs yang dijaga Lloris.
Namun, pemain asal Argentina itu juga berulang kali tidak beruntun karena eksekusinya belum memenuhi harapan.
Masuknya De Bruyne juga belum memperlancar bola untuk Haaland yang berjuang di lini depan.
Spurs harus kehilangan Christian Romero setelah ia mendapatkan kartu kuning kedua pasca melanggara Grealish.
Beruntung, keluarnya Romero tak membuat keunggulan Spurs goyah.
Laga berakhir, Spurs sukses mengunci kemenangan atas Manchester City dengan skor satu gol tanpa balas.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)