Tindakan yang dilakukan oleh Prensel Kimpembe usai laga melawan AS Monaco membuat Marquinhos tak senang.
Meskipun Marquinhos memberi tahu rekan satu timnya untuk tidak mendekati para suporter, Kimpembe tetap mendatangi mereka dengan megafon dan memberikan permintaan maaf atas penampilan buruk mereka sambil juga meminta dukungan.
Tindakannya itu kemudian mendapat tepuk tangan dari para penggemar.
Di sisi lain, tindakan Kimpembe itu dianggap Marquinhos sebagai serangan langsung terhadap dirinya yang merupakan kapten PSG.
Prensel Kimpembe Frustrasi dengan Strategi Transfer PSG
Sementara itu, Kimpembe frustasi dengan tak senang dengan strategi transfer Les Parisiens.
Mereka menjual pemain muda berbakat mereka dan justru jor-joran membeli pemain bintang.
Padahal beberapa pembelian itu justru tak berhasil, para pemain mahal tak selalu memberikan kontribusi yang signifikan bagi permainan tim.
Alhasil, dirinya, Warren Zaire-Emery, El Chadaille Bitshiabu, dan Ismael Gharbi makin terisolasi dari pemain lain di ruang ganti.
(Tribunnews.com/Deni)