Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pep Guardiola mengaku puas dan bersyukur atas hasil imbang yang diraih Manchester City atas RB Leipzig pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
Machester City memetik hasil seri 1-1 atas RB Leipzig saat laga berlangsung di Red Bull Arena, Jerman, Kamis (23/2) dini hari WIB.
Unggul lebih dulu lewat Riyad Mahrez pada menit ke-27, The Citizens (julukan Manchester City) lantas kebobolan oleh Josko Gvardiol pada menit ke-70.
Pertandingan berlangsung terbuka. Sepanjang 90 menit laga, jual beli serangan dilakukan kedua tim.
Baca juga: Hasil Liga Champions Ukir Kisah Kamis Manis bagi Wakil Italia, Duo Milan dan Napoli Sehati
Duel RB Leipzig vs Manchester City juga diwarnai keputusan kontroversi saat pemain tuan rumah diketahui melakukan handball di dalam kotak penalti.
Namun pengadil pertandingan yang bertugas tak meng-call insiden tersebut sebagai hadiah penalti untuk Erling Haaland cs.
Terlepas dari itu, hasil ini menempatkan laga dalam posisi masih sangat terbuka, mengingat sudah tak ada lagi gol tandang.
Tapi Manchester City memegang keuntungan bermain di kandang pada leg kedua nanti.
Pasca-laga, Pep Guardiola mengaku senang atas pola permainan yang diusung oleh Erling Haaland dan kolega.
Meski demikian, dia meminta untuk tak terlalu tinggi dalam memberikan ekspektasi dalam sebuah pertandingan.
Tim besar, seperti Manchester City tak bisa memberikan jaminan jika mereka meraih kemenangan dengan margin gol besar.
"Saya senang untuk keseluruhan pertandingan, bukan hanya babak pertama," buka Pep Guardiola, dikutip dari laman BBC.
"Mereka membuat langkah maju dan menekan lebih tinggi dan kami memiliki lebih banyak masalah untuk melakukan build-up," sambung juru taktik asal Spanyol.
"Setelah gol, kami kebobolan dan kami kembali dan bermain bagus di 15-20 menit terakhir Kami memiliki peluang bagus di kedua babak dan hasil yang bagus dan kami akan memutuskannya di Manchester," terang Pep Guardiola menambahkan.
Meski demikian, komentar bernada kekesalan nampak dari Pep Guardiola. Dia menilai anggapan banyak orang salah besar jika Manchester City bakal menang mudah atas RB Leipzig.
"Apa yang Anda harapkan? Bahwa kami memainkan laga persahabatan di sini?," cetus Pep Guardiola.
Bagi mantan pelatih Bayern Munchen ini, semua tim yang berlaga di babak 16 besar Liga Champions ialah klub-klub kuat. Segala kemungkinan bisa terjadi.
"Seberapa sering Anda menonton Leipzig? Anda memperkirakan kami untuk datang ke sini dan menang 5-0? Bukan itu realitanya. Ini kompetisi yang di fase grupnya banyak tim-tim penting tersingkir," tandas mantan pemain Barcelona.
"Ini sulit lho, jangan salah. Kami tim yang bagus dan melakukan banyak hal bagus. Kami terus melakukannya. Orang-orang mengharapkan kami datang ke sini dan menang 4-0. Maaf ya, kami enggak bisa melakukannya," pungkas Guardiola.
(Tribunnews.com/Giri)