News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Ujian Mentalitas Arsenal, Kesempatan Arteta Pertegas Status Meriam London di Jalur Juara

Penulis: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Arsenal asal Belgia, Leandro Trossard, merayakan gol pembuka saat pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Arsenal dan Brentford di Stadion Emirates di London pada 11 Februari 2023.

TRIBUNNEWS.COM - Ujian mentalitas akan terus dihadapi Arsenal dalam persaingannya memperebutkan gelar juara Liga Inggris musim 2022/2023.

Setelah gagal menang dalam tiga laga beruntun pada awal Februari, Arsenal bangkit dengan cara yang bagus.

Kemenangan beruntun dalam laga tandang melawan Aston Villa dan Leicester City melambungkan asa Arsenal lagi di jalur juara.

Kini, Arsenal tampaknya menatap laga bulan Maret dengan penuh kepercayaan diri bersama Mikel Arteta.

Arteta tentu ingin semakin mempertegas status timnya sebagai kandidat terkuat juara Liga Inggris musim ini.

Baca juga: Manchester City Teror Arsenal di Pucuk, Guardiola Kirim Pswyar Dadakan soal Gelar Liga Inggris

Striker Nigeria Leicester City Kelechi Iheanacho (kiri) bersaing dengan bek Arsenal asal Brasil Gabriel Magalhaes (kanan) selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Leicester City dan Arsenal di Stadion King Power di Leicester, Inggris tengah pada 25 Februari 2023. (DARREN STAPLES/AFP)

Jika menelisik lawan yang dihadapi Arsenal pada bulan Maret, Arteta punya jadwal lebih menguntungkan daripada para rivalnya.

Tercatat ada enam laga yang akan dihadapi Arsenal di dua kompetisi berbeda pada bulan ini.

Rincianny, empat laga tersaji di Liga Inggris, sementara dua lainnya berada pada ajang Liga Eropa.

Di Liga Inggris, Arsenal akan menghadapi jadwal lebih menguntungkan dibandingkan Manchester City dan Manchester United.

Arsenal dijadwalkan akan menghadapi Everton, Bournemouth, Fulham dan Crystal Palace.

Di atas kertas, Arsenal seharusnya mampu mengamankan tiga poin dalam tiap laga tersebut.

Apalagi tiga dari empat laga tersebut akan dijalani Arsenal di depan pendukungnya sendiri.

Gelandang Everton Inggris Dwight McNeil (kanan) menantang gelandang Arsenal asal Norwegia Martin Odegaard selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Everton dan Arsenal di Goodison Park di Liverpool, barat laut Inggris, pada 4 Februari 2023. (Paul ELLIS / AFP)

Laga melawan Everton akan menjadi momen balas dendam Arsenal setelah kalah pada pertemuan pertama pada awal bulan ini.

Sementara, laga kandang melawan Bournemouth dan Crystal Palace seharusnya bisa dimanfaatkan Arsenal untuk mendulang tiga poin juga.

Ujian terbesar Arsenal sejatinya ketika mereka harus bertandang ke markas Fulham yang performanya musim ini sangat baik.

Jika dibandingkan rivalnya, Arsenal benar-benar diuntungkan dengan kekuatan lawan-lawannya selama Februari khususnya di Liga Inggris.

Kita ambil contoh Manchester City yang akan menghadapi Newcastle United, Crystal Palace dan West Ham pada bulan ini.

Di tengah fokus Manchester City yang berburu gelar juara perdana Liga Champions, tentu laga melawan tim tersebut berpotensi menghadirkan kejutan.

Striker Crystal Palace, Wilfried Zaha (kanan), dalam laga melawan Manchester City di Liga Inggris, Sabtu (30/10/2021) di Etihad Stadium. (TWITTER @CPFC)

Newcastle United dan Crystal Palace kerapkali memberikan kejutan bagi Manchester City dalam beberapa musim terakhir.

Sementara, Manchester United aan menghadapi jadwal padat melawan Liverpool, Southampton dan Brighton.

Laga melawan Liverpool tentu akan menjadi tantangan bagi Manchester United mengingat duel kedua tim berlangsung di Stadion Anfield.

Sementara, duel melawan Brighton juga menjadi tantangan menarik mengingat tim tersebut menjadi satu-satunya aktor yang mengalahkan Manchester United di Old Trafford pada pekan pembuka.

Pemain Manchester United Jadon Sancho (kanan) merayakan gol ketiga tim di pertandingan Liga Inggris melawan Leicester City di Old Trafford pada 19 Februari 2023. (OLI SCARFF / AFP)

Terlepas dari hal tersebut, Arteta sebenarnya hanya perlu fokus untuk membawa timnya meraih tiga poin dalam setiap laga ketimbang memikirkan hasil rivalnya.

Alhasil mentalitas para pemain muda Arsenal benar-benar akan diuji saat memasuki momen krusial termasuk bulan Maret mendatang.

Arsenal saat ini masih memimpin klasemen dengan perolehan 57 poin, unggul dua angka dari Manchester City.

Tim Meriam London punya keuntungan lebih lantaran memiliki satu tabungan laga sisa.

Artinya ada peluang Arsenal memperlebar jarak dengan Manchester City menjadi lima poin.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini