Sudah Punya Skuad Mewah, Thomas Doll Sebut Persija Krisis Penyerang di Lini Depan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persija Jakarta menjadi tim yang paling minim mencetak gol dalam 5 tim di puncak klasemen sementara.
Tim berjuluk Macan Kemayoran itu baru mencetak 37 gol dari 27 pertandingan yang telah dilakoni di Liga 1 2022/23.
Meski sudah bermaterikan skuad mewah berhias pemain mahal, Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll pun mengungkapkan bahwa timnya kekurangan pemain yang bisa tampil ofensif di lini depan.
Baca juga: Ada yang Salah dari Persija Saat Laga Tandang, Thomas Doll Heran, Peluang Juara Mulai Sirna
Daya gedor yang saat ini ditempati oleh Witan Sulaeman, Aji Kusuma, dan Riko Simanjuntak, di lini depan belum bisa menjawab permasalahan Persija.
Hal tersebut dia lontarkan usai timnya kalah 1-3 dari Borneo FC dalam laga pekan ke-29 di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (8/3/2023).
"Kami tidak memiliki pemain yang ofensif, banyak pemain yang hilang, tapi kami memiliki tim yang bagus saat ini di Borneo, dan sebenarnya tidak perlu kalah dalam pertandingan ini," ujar Thomas Doll.
Seretnya mesin gol Persija di musim ini juga tidak lepas dari para pemain asingnya yang kerap absen.
Abdulla Yusuf Helal yang menjadi pencetak gol terbanyak di Macan Kemayoran pun sudah absen beberapa pekan. Ditambah dengan Michael Krmencik dan Hanno Behrens yang sering ditepikan.
Sejatinya, Thomas Doll, mengatakan masalah absennya para pemain asing tersebut tak bisa dijadikan oleh Persija.
Pasalnya, dalam sesi latihan dia sudah berulang kali menerapkan skema yang direspon baik oleh anak didiknya.
"Kami harus berbicara dengan pemain setiap latihan, kami juga bicara soal (permainan) lapangan tengah, tapi kesalahannya selalu sama," tutur Doll.
"Kami harus melalukan ini lebih baik di masa yang akan datang, baru kami akan bisa sukses ketika bermain tandang, karena permaianan kami tidak begitu buruk," sambungnya.