Marko Simic Menang Gugatan di FIFA Atas Persija, Nilai Gaji hingga Bonus per Gol Terungkap
TRIBUNNEWS.COM - Dikabulkannya gugatan Marko Simic terhadap Persija Jakarta di FIFA mengungkap nominal gaji dan bonus yang dia terima saat berhasil mencetak gol serta kontribusi lainnya bagi tim.
Perselisihan antara Marko Simic dan Persija Jakarta itu diputus pengadilan FIFA dengan keputusan Macan Kemayoran berkewajiban membayar sang striker sebesar Rp 7 Miliar.
Baca juga: Kronologi Sengketa Marko Simic vs Persija Jakarta, FIFA Wajibkan Macan Kemayoran Bayar Rp 7 Miliar
Baca juga: Persija Kalahkan PSIS, Thomas Doll Kesal: Euforia Kemenangan Tak Lengkap Tanpa The Jakmania
Dari keputusan FIFA itu, nilai besar gaji beserta tunjangan Marko Simic jadi terungkap setelah sang pemain menggugat Persija Jakarta
Keputusan lembaga Dispute Resolution Chamber (diputuskan pada 6 September 2022 tetapi baru terangkat belakangan ini) menghukum Persija Jakarta untuk membayar Marko Simic.
Total biaya yang harus dibayarkan Persija kepada striker asal Kroasia itu mencapai 457.217 dollar AS (sekitar Rp 7 miliar).
Dalam sebuah unggahan di Instagram, Simic sejak jauh hari mengancam Persija bahwa ia bakal menang di meja hijau.
"Persija Jakarta tidak membayarkan uang seperti yang terterra di kontrak sebelum, selama, dan sesudah Covid," tulis Marko Simic di Instagram Story (27/4/2022).
"Ini artinya pihak klub tidak menjelaskan yang sejujurnya dalam pernyataan mereka, saya memprediksi jawaban seperti itu dari mereka."
"Untuk memperjelas, saya akan memperjuangkan hak saya di depan FIFA dan saya yakin saya akan menang," tegasnya.
Namun gugatan Marko Simic tersebut tampak justru memantik kemarahan di pihak suporter.
Dokumen rilisan DRC tersebut memang menyebutkan dengan gamblang berapa gaji Simic, berikut tunjangannya.
Gaji Marko Simic disebutkan merentang dari 6500 dollar AS (Rp100 juta), 19500 dollar AS (Rp300 juta), hingga 26000 dollar AS (Rp400 juta).
Selain itu, masih terdapat tunjangan rumah, mobil, tiket pulang ke Kroasia, bonus juara, hingga top scorer.
Tunjangan perumahan bagi Simic tersebut senilai Rp500 juta, dengan tunjangan mobil yaitu Mercedes-Benz yang tidak boleh diuangkan.
Baca juga: Thomas Doll Semprot Pemain Persija Meski Menang Lawan PSIS Semarang: Skor Bisa Saja Jadi 1-1
Bonus per gol bagi Simic senilai Rp10 juta, nilai yang sama untuk tiap assist yang ia lesakkan.
Apabila Persija menjadi juara (tercapai pada 2018 tetapi hukuman ini untuk kontrak 2020-2022), Simic bakal menerima bonus senilai lima kali gaji.
Apabila Simic menjadi top scorer (tercapai pada 2019 tetapi hukuman ini untuk kontrak 2020-2022), ia akan mendapat bonus dua kali gaji.
Persija sejauh ini belum memberi rilis resmi terkait hukuman FIFA di atas.
Klub Liga 1 sendiri diketahui memanfaatkan regulasi PSSI yang membolehkan klub membayar gaji tidak sesuai nominal di kontrak pada masa pandemi Covid-19.
PSSI saat itu mengizinkan klub membayar hanya 25 persen dari nilai kontrak.
Dengan kemenangan Simic tersebut, itu dapat membuka preseden pemain lain mengguggat klub yang dilandasi regulasi PSSI di atas. (Najmul Ula/BolaNas)