TRIBUNNEWS.COM - Laju AS Roma di kancah Liga Italia dan Liga Eropa musim ini bisa dibilang cukup mengesankan.
Pelatih Jose Mourinho mampu meramu skuad AS Roma hingga melangkah ke babak perempat final Liga Eropa dan berada di papan atas Liga Italia.
Meski demikian, AS Roma juga tak lepas dari masalah.
Baca juga: Ditantang Pelatih Lawan, Jose Mourinho Makin Berapi-api Bawa AS Roma Menang di Liga Eropa
AS Roma dipusingkan dengan mandulnya salah satu penyerang mereka, Tammy Abraham.
Performa Tammy Abraham musim ini bak berkebalikan dengan musim lalu.
Di mana eks striker Chelsea itu, musim lalu, bisa menyarangkan 27 gol bagi Giallorossi di semua ajang.
Ia pun benar-benar menjadi penyerang kesayangan Jose Mourinho.
Sayangnya, performa impresif pemain 25 tahun itu tak berlanjut musim ini.
Hingga memasuki akhir musim, Abraham masih kesulitan mencetak gol di semua ajang.
Ia baru membuat tujuh gol dari 37 pertandingan yang sudah dijalani.
Performanya yang menurun drastis membuat Jose Mourinho tak punya pilihan lain.
The Special One memutuskan untuk mencadangkan sang pemain dalam beberapa pertandingan terakhir AS Roma.
Direktur Olahraga AS Roma, Tiago Pinto bahkan sampai mengomentari penampilan penyerang asal Inggris itu.
Ia mengakui Serigala Ibu Kota berharap lebih kepada Abraham.
Namun Pinto juga maklum dengan siklus paceklik gol yang melanda Abraham.
Kolega Jose Mourinho tersebut berharap performa pemain jangkung tersebut segera kembali seperti sedia kala.
"Kami berharap sesuatu dan dia mengharapkan hal yang berbeda," ungkap Pinto dikutip dari Football Italia.
"Namun hal semacam ini terjadi kepada para penyerang."
"Jika dia mencetak gol di dua laga beruntun maka semuanya akan berubah."
"Dia jelas membantu kami musim lalu dan musim ini juga. Namun kami juga memiliki dua penyerang hebat musim ini," sambungnya.
Sebagaimana disebutkan Pinto, AS Roma beruntun telah memperkuat amunisi di bursa transfer lalu.
Di mana AS Roma mendatangkan penyerang kawakan Italia, Andrea Belotti.
Nama Belotti bisa dibilang tak terlalu mentereng di kawasan Eropa.
Namun reputasinya di tanah Italia sudah terbukti.
Baca juga: Sejiwa dengan Jose Mourinho, Suporter AS Roma Siap Jalankan Panolada
Ia secara konsisten menjadi tumpuan gol Torino sebelum hijrah ke AS Roma.
Kehadiran Belotti pun dimanfaatkan benar oleh Jose Mourinho.
Eks penyerang timnas Italia itu rutin masuk sebagai pemain pengganti atau bahkan starter menggantikan Abraham.
Padahal kondisi Belotti musim ini tak sepenuhnya fit.
Ia berulang kali naik meja operasi untuk memulihkan kondisi.
Meski demikian, Belotti bisa memberikan kontribusi besar di saat Tammy Abraham sedang paceklik gol.
(Tribunnews.com/Guruh)