TRIBUNNEWS.COMĀ - Hasil akhir laga tunda Liga 1 2022/2023 pekan 20 antara Barito Putera vs PSIS Semarang, dimenangkan oleh Laskar Antasari dengan skor 3-0, Minggu (26/3/2023).
Pemain PSIS mengikut jejak blunder kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam saat berjumpa Barito Putera pada (27/2/2023).
Meru Kimura dan kiper PSIS, Ray Rendondo melakukan blunder fatal pada pertandingan di Stadion Demang Lehman.
Gol Barito kegawang PSIS melalui kaki Eksel Runtukahu pada menit 29 dan Gustavo Tocantins pada menit 45+3. Sedangkan gol penutup diciptkan oleh Rizky Pora melalui aksi individu menjelan babak kedua berakhir pada menit ke 86.
Atas hasil ini, Barito Putera lepas dari zona degradasi, bertengger di posisi ke-15. Sedangkan PSIS tak beranjak dari tempat asalnya, di posisi ke 13 klasemen Liga 1.
Baca juga: Demi Bentuk Duet Tsubasa & Misaki, PSIS Niat Boyong Pemain Jepang Lagi di Bursa Transfer Liga 1
Janlannya Pertandingan
PSIS Semarang langsung melakukan serangan pada awal babak pertama.
Hari Nur Yulianto berhasil mendapatkan pelaung di bawah tiga menit babak pertama.
Namun sundulannya masih melambung di atas mistar gawang Joko Ribowo.
Sedangkan Barito Putera hanya mampu membalas melalui serangan balik.
Namun usaha tersebut masih bisa dibendung melalui jebakan offside Mahesa Jenar.
Baca juga: Barito Putera vs PSIS Liga 1: Mahesa Jenar Tanpa Pilar Utama, Marukawa dan Fortes Absen
Barito sempat menguasai permainan dalam kurung 20 menit babak pertama.
Laskar Antasari nampak lebih tenang setelah banyak kehilangan bola.
Akhirnya momen keberuntungan hadir dari Laskar Antasari.
Rizky Pora yang melakukan umpan mendatar ke arah tengah, tidak mampu dijauhkan oleh Meru Kimura.
Akhirnya bola liar mampu disapu Eksel Runtukahu ke gawang PSIS Semarang.
Gol 1-0 untuk Barito Putera pada menit ke-29.
PSIS mencoba mengejar ketertinggalan.
Namun Laskar Antasari tidak memberikan kesempatan.
Kini blunder kedua terjadi oleh Mahesa Jenar.
Ray Rendondo, kiper PSIS salah melakukan umpan dari gawang.
Pemain Barito mampu menyelinap mencuri bola.
Akhirnya bola jatuh ke kaki Eksel.
Pencetak gol pertama Barito langsung mengoperkan kepada Tocantins.
Penyerang Barito Putera akhirnya menyelesaikan dengan tenang dengan dibayangi pemain PSIS Semarang.
Skor 2-0 untuk Barito Putera pada menit ke 45+3.
Babak kedua dimulai PSIS mencoba merubah keadaan.
Mahase Jenar kerap memainkan bola melebar melalui penyerang sayapnya.
Namun hal tersebut kerap buntu dan mampu dibendung dengan mudah oleh Laskar Antasari.
Gilbert Agius, pelatih PSIS telah memasukan beberapa pemain.
Damas Damar, Dwi Rizky dan Bahril Faresa tidak mampu merubah keadaan.
Justru Rizky Pora, eks sayap Timnas Indonesia mampu tutup pesta sempurna.
Pemain dengan nomer punggung 26 mampu mekukan skills individu sebelum melakukan tendangan keras pada menit ke 86.
Perpanjangan waktu lima menit tidak mampu dimanfaatkan Laskar Mahesa Jenar.
Hingga waktu normal berakhir skor 3-0 menutup kemenangan Barito Putera.
Dengan demikian PSIS menelan lima kekalahan beruntun dalam lanjutan Liga 1.
Sedangkan bagi Barito Putera ini merupakan kemenangan yang berarti.
Laskar Antasari mampu meloloskan diri dari zona degradasi di depan suporter setianya.
Momen kekalahan PSIS, mengingatkan blunder Persib saat berjumpa dengan Barito Putera di lokasi yang sama.
Saat itu, Teja Paku Alam kiper Persib sengaja keluar dari gawang dan melakukan sentuhan di luar kotak penalti.
Akhirnya Maung Bandung kalah setelah kena comeback 2-1.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)