News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

Update Kasus Juventus: Bianconeri Bisa Dapat 15 Poin Lagi, Auto Melesat ke Tiga Besar Klasemen

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Juventus Argentina Angel Di Maria (2dL) merayakan dengan bek Juventus Italia Leonardo Bonucci (3rdL), penyerang Juventus Serbia Dusan Vlahovic (Kiri), gelandang Juventus Prancis Adrien Rabiot (C) dan gelandang Juventus Italia Nicolo Fagioli setelah pembukaan skor selama pertandingan sepak bola leg pertama babak 16 besar Liga Eropa UEFA antara Juventus dan SC Freiburg pada 9 Maret 2023 di stadion Juventus di Turin. Marco BERTORELLO / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Sanksi pengurangan 15 Juventus berpotensi dicabut, sehingga Bianconeri berpeluang untuk kembali ke papan atas klasemen Liga Italia dan merangsek ke tiga besar.

Pengadilan olahraga tertinggi Italia ditunda pada Rabu (19/4/2023) malam, setelah sidang tiga jam tanpa mengumumkan keputusan.

Tampaknya semakin besar kemungkinan Juventus akan diberikan poin kembali sambil menunggu persidangan lainnya.

Menurut Football Italia, ada beberapa petunjuk, karena FIGC tidak ikut dalam banding, sehingga peran mereka diambil alih oleh jaksa CONI untuk olahraga Ugo Taucer.

Dia mengakui alasan di balik hukuman 15 poin "kurang jelasnya motivasi yang harus diapresiasi dan dievaluasi oleh penilaian baru."

Baca juga: Dibanding AS Roma, Eks Pelatih Napoli Ini Lebih Jagokan Juventus Juara Liga Eropa

Jaksa telah meminta agar masalah tersebut dikirim ke pengadilan yang berbeda untuk persidangan baru.

Jika opsi ini diambil, maka Juventus akan menerima kembali 15 poin sambil menunggu uji coba baru, karena penyelesaiannya bisa memakan waktu lama.

Juventus nantinya akan berada di urutan ketiga, melompat empat tangga dari posisi ketujuh saat ini.

Si Nyonya Tua yang saat ini memiliki 44 poin akan naik ke urutan ketiga dengan 59, unggul atas Roma, Milan dan Inter, hanya tertinggal dua poin dari Lazio.

Dan yang jelas mereka akan kembali memperebutkan satu tempat di Liga Champions musim depan.

Namun demikian, pihak Juventus ingin kasus itu dibatalkan sepenuhnya.

Juventus membantah melakukan kesalahan dan mengajukan banding ke pengadilan olahraga tertinggi Italia dalam Komite Olimpiade Italia, yang dikenal sebagai CONI.

Bek Juventus asal Italia Federico Gatti (kedua kiri) merayakan dengan penyerang Juventus asal Serbia Dusan Vlahovic (kiri) setelah membuka skor pada pertandingan leg pertama perempat final Liga Eropa UEFA antara Juventus dan Sporting CP, pada 13 April 2023 di Juventus stadion di Turin. (Marco BERTORELLO / AFP)

Baca juga: Inter Milan & Juventus Kehilangan Momentum, Tiket Liga Champions Melayang ke Ibukota Italia

Seperti diketahui, dewan Juventus mengundurkan diri secara massal pada bulan November menyusul penyelidikan oleh jaksa penuntut umum Turin atas dugaan pembukuan palsu.

Sidang olahraga dalam kasus tersebut kemudian dibuka kembali berdasarkan informasi dari jaksa Turin, yang berujung pada pengurangan poin.

Si Nyonya Tua dinyatakan bersalah atas kasus ‘plusvalenza’ atau manipulasi keuangan.

Pasalnya, manajemen diduga merekayasa nilai transfer pemain dan pembukuan finansial untuk mengelabui aturan FFP (Financial Fair Play) pada 2019, 2020, dan 2021.

Juventus lalu mengajukan banding atas masalah tersebut. Menurut laporan Sky Sports Italia, ada tiga skenario yang bisa terjadi pada Juventus, pertama yakni banding diterima.

Jika banding diterima, maka pengurangan 15 pon dan sanski untuk para petinggi Juventus yang terlibat segera dicabut.

Kedua banding ditolak. Jika itu terjadi maka hukuman dari FIGC pada Januari akan tetap berlaku, dan pengurangan 15 poin dikonfirmasi.

Ketiga klub menang secara parsial, yang berarti kasus dikembalikan kepada FIGC yang perlu mengklarifikasi dengan alasan yang lebih baik untuk pengurangan poin dan hukuman akan ditunda hingga vonis baru tiba.

(Tribunnews.com/Tio)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini