TRIBUNNEWS.COM, MUENCHEN - Ralf Rangnick telah memberi tahu Julian Nagelsmann posisi manajerial apa yang harus dia ambil selanjutnya setelah pemecatannya di Bayern Munich.
Seperti diketahui, Julian Nagelsmann kini tanpa klub menyusul pemecatannya dari Bayern Munich.
Namun demikian, pelatih berusia 35 tahun itu tetap menjadi buruan beberapa klub Eropa.
Bahkan Julian Nagelsmann disebut-sebut kandidat untuk menjadi manajer Chelsea berikutnya setelah mereka memecat Graham Potter.
Selain itu, Real Madrid juga diberitakan tertarik untuk merekrut pelatih asal Jerman tersebut, setelah Carlo Ancelotti diisukan akan meninggalkan Santiago Bernabeu.
Belum lagi Tottenham Hotspur yang juga tertarik merekrutnya karena Ralf Rangnick mendesak Nagelsmann untuk mempertimbangkan bergabung dengan klub London Utara musim panas ini.
Ada lowongan manajerial di Spurs, yang menyingkirkan Antonio Conte sekaligus memecat manajer sementara Cristian Stellini.
Rangnick yakin Nagelsmann dan Spurs cocok karena mantan bos sementara Manchester United itu memuji stadion dan pusat latihan klub.
“Saya pikir Tottenham adalah klub yang menarik dalam lebih dari satu cara,” kata Pelatih Timnas Austria saat ini.
"Mereka mungkin memiliki salah satu stadion paling modern dan indah di dunia saat ini.
"Mereka memiliki salah satu pusat pelatihan terbaik yang ada saat ini dan Daniel Levy, yang telah menjalankan klub selama bertahun-tahun."
Rangnick menambahkan: "Jika Tottenham benar-benar menginginkannya, maka saya pikir penting jika seorang direktur olahraga masih ada untuk mendukungnya.
"Ini bisa menjadi cerita yang sangat, sangat menarik. Ada ruang untuk perbaikan, banyak ruang untuk perbaikan, namun ini bukanlah klub yang Anda harapkan untuk finis di posisi satu, dua atau tiga dengan segera."
Nagelsmann hanya melatih di Jerman, menangani Hoffenheim, RB Leipzig dan, tentu saja, Bayern.
Tapi kepindahan ke Inggris mungkin akan terjadi, setelah sebelumnya mengakui dia 'bisa membayangkan' bekerja di Liga Premier.
Berbicara pada tahun 2021 selama waktunya di Leipzig, dia berkata: "Liga Premier adalah liga yang sangat menarik dan saya dapat membayangkan itu bisa menjadi tujuan besar untuk menjadi manajer besar di Liga Premier suatu hari nanti seperti Jurgen yang sangat sukses. Itu bisa menjadi langkah ke depan.
"Tapi, tahukah Anda, dalam sepak bola tidak semudah itu merencanakan berapa lama Anda akan menjadi manajer di Leipzig? Kapan Anda akan pergi ke Liga Premier? Saya bisa membayangkan pergi ke Liga Premier.
"Saya bisa membayangkan bertahan sebagai manajer di Bundesliga sepanjang karier saya. Menyenangkan menjadi manajer di negara saya sendiri, saya menyukainya. Tapi mungkin di masa depan kita bisa bertemu langsung di Liga Premier, siapa tahu."