Sisi Kontras AC Milan dan Inter: Bennacer Harus Pakai Kruk, Edin Dzeko Bertabur Rekor

TRIBUNNEWS.COM - Laga leg pertama Semifinal Liga Champions 2022/2023 di San Siro, Kamis (11/5/2023) dini hari, menghasilkan dua situasi berbeda bagi AC Milan dan Inter Milan.

Pada laga yang berakhir 0-2 untuk kemenangan tim tamu tersebut, Inter menangguk sejumlah catatan prestisius dengan garansi satu kaki di partai Final Liga Champions.

Sebaliknya, bagi AC Milan, kekalahan ini menghasilkan fakta-fakta menyesakkan.

Baca juga: 5 Fakta Kemenangan Inter Milan atas AC Milan di Liga Champions: Iblis Merah Ampas Tanpa Leao

Bukan cuma peluang mereka ke final terancam ambyar, laga itu juga membuat skuad mereka 'peretel' digerogoti cedera.

Satu yang menjadi sorotan adalah kondisi gelandang andalan Milan, Ismael Bennacer, yang terpaksa meninggalkan pertandingan lebih cepat karena cedera.

Ismael Bennacer cuma bermain selama 17 menit pada laga itu. Datang segar-bugar, Ismael Bennacer harus ke luar stadion menggunakan kruk di kakinya.

Di pertandingan itu, Ismael Bennacer memulai laga sebagai pemain dengan peran No.10.

Seperti rekan satu timnya, sang gelandang juga mengalami laga sulit mengimbangi Inter.

Segalanya menjadi lebih buruk di menit ke-17 ketika setelah sebuah tekel membuat dia harus meninggalkan lapangan dengan sangat menderita.

Seperti dilansir Sky Italia (via TheMilanZone), kemungkinan pemain Aljazair itu mengalami cedera meniskus.

Dia meninggalkan San Siro dengan kruk dan itu mungkin bukan kabar baik bagi Milan, yang juga harus bermain tanpa Rafael Leao pada laga tersebut.

Bennacer akan menjalani serangkaian tes dalam beberapa waktu mendatang.

Setelah itu baru akan diketahui sejauh mana cederanya. Leg kedua tampaknya berisiko baginya untuk bisa dimainkan.

Lebih parah, Ismael Bennacer bahkan terancam menepi hingga sisa musim ini.

Inter Bahagia, Edin Dzeko Panen Rekor

Jika AC Milan berada dalam situasi sangat menderita, sebaliknya Inter Milan dalam kondisi bahagia.

Surplus dua gol di kandang lawan jelas menjadi modal berharga menjalani leg kedua semifinal Liga Champions pekan depan.

Selain itu, striker mereka, Edin Dzeko memanen rekor di Liga Champions seusai membantu Nerazzurri menundukkan AC Milan.

Derby della Madonnina pada leg pertama semifinal Liga Champions 2022-2023 menjadi milik Inter Milan.

Dalam laga yang berlangsung di San Siro, Rabu (10/5/2023) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB, Inter Milan meraup kemenangan 2-0 atas AC Milan.

Bertindak sebagai tamu, I Nerazzurri langsung tancap gas.

Hanya dalam tempo kurang dari 15 menit, rival sekota AC Milan tersebut berhasil membukukan dua gol.

Edin Dzeko, yang tampil sebagai tandem Lautaro Martinez, langsung membawa Inter Milan unggul 1-0 pada menit ke-8.

Sepak pojok dari Hakan Calhanoglu berhasil dimaksimalkan oleh penyerang berusia 37 tahun tersebut dengan voli kaki kirinya di dalam kotak penalti.

Baca juga: Barter Pemain Ala Chelsea buat AC Milan: Rafael Leao Ditukar Empat Pemain Bintang The Blues!

Tiga menit berselang, gantian Henrikh Mkhitaryan yang memperbesar keunggulan Inter Milan menjadi 2-0.

Lewat sebuah umpan dari Federico Dimarco, pemain berusia 34 tahun tersebut mampu menuntaskannya dengan gol cerdik yang mengelabuhi para pemain AC Milan.

Di paruh kedua tidak ada gol tambahan yang berhasil diciptakan oleh Inter Milan.

Adapun armada Stefano Pioli juga tidak mampu mencetak gol balasan di sepanjang babak kedua.

Dua gol dari para pemain veteran sudah cukup bagi Inter Milan untuk memecundangi AC Milan pada leg pertama semifinal Liga Champions musim ini.

Di balik kemenangan berharga dari pasukan Simone Inzaghi tersebut, sorotan tertuju pada Edin Dzeko.

Sejumlah rekor berhasil diraih oleh pemain asal Bosnia dan Herzegovina tersebut.

Baca juga: Hasil Lengkap Drawing Piala Asia 2023 dari Grup A hingga Grup F: Indonesia-Vietnam Tak Terpisahkan

Dikutip dari Opta Paolo, Edin Dzeko menjadi pemain tertua kedua yang mencetak gol di semifinal Liga Champions.

Eks bomber AS Roma dan Manchester City tersebut berada di bawah legenda Manchester United, Ryan Giggs.

Ryan Giggs tercatat sebagai pemain paling tua yang mencetak gol di semifinal Liga Champions kala melawan Schalke pada 2011.

Waktu itu Giggs berusia 37 tahun 148 hari saat mengoyak jala Schalke.

Sementara itu, saat Dzeko membobol gawang AC Milan dirinya menginjak usia 37 tahun 54 hari.

Menariknya, di usia tersebut Dzeko sejajar dengan gelandang Real Madrid, Luka Modric, yang tercatat sebagai pencetak gol tertua di Liga Champions musim ini.

Dengan usia yang sama seperti Dzeko, Modric mampu membuat gol untuk Madrid saat bersua Celtic.

Baca juga: Ayahnya Digiring Sekuriti, Peluang Erling Haaland Gabung Real Madrid Bisa Tertutup

Di samping itu, Dzeko juga menjadi pemain ke-11 yang sukses mencetak gol di semifinal Liga Champions (Piala Champions) untuk dua tim berbeda.

Dirinya sejajar dengan nama-nama seperti Philip Cocu, Cristiano Ronaldo, Robert Lewandowski, Fernando Morientes, Dieter Mueller, Park Ji-Sung, Dejan Savicevic, Andriy Shevchenko, Fernando Torres, dan Zinedine Zidane.

Selain gol untuk Inter Milan di semifinal melawan AC Milan, Dzeko sebelumnya pernah mendulang gol bagi AS Roma.

Dalam laga yang berlangsung dua leg untuk Liga Champions edisi 2017-2018, pemain kelahiran Sarajevo tersebut mencetak satu gol dalam kekalahan 2-5 dari Liverpool pada leg pertama.

Berlanjut pada leg kedua, Dzeko juga mencetak satu gol dalam kemenangan 4-2 di pertemuan kedua meski akhirnya Roma kalah agregat 7-6 dari Liverpool.

Menurut catatan dari Squawka, Edin Dzeko juga masuk dalam golongan veteran yang sukses mencetak lebih dari 20 gol di Liga Champions.

Termasuk Edin Dzeko, sejauh ini ada tujuh pemain yang berhasil mendulang 20+ gol di Liga Champions setelah berusia 30 tahun.

Nama-nama itu antara lain Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Robert Lewandowski, Karim Benzema, Zlatan Ibrahimovic, dan Didier Drogba.

Untuk Dzeko, dirinya tercatat telah mencetak 29 gol sepanjang kariernya bermain di kompetisi elite Benua Biru.

Tidak ada pemain Bosnia dalam sejarah Liga Champions yang bisa membukukan gol lebih banyak darinya.

Adapun gol ke gawang AC Milan menjadi gol keempatnya di Liga Champions musim ini bersama Inter Milan.

Pada musim 2022-2023, dirinya tercatat sudah mendulang 13 gol dari 46 penampilan bersama I Nerazzurri di lintas kompetisi.

(oln/SM*/Bonifasius Anggit Putra Pratama/BolaSport)