Timnas Indonesia Tantang Jepang di Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Pernah Taklukkan Samurai Biru
TRIBUNNEWS.COM - Hasil drawing Piala Asia 2023 di Katara Opera House, Doha, Qatar, Kamis (11/5/2023) menempatkan Timnas Indonesia ke dalam grup sulit.
Timnas Indonesia berada di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.
Menilik para lawan, Timnas Indonesia -tanpa bermaksud pesimistis- punya peluang yang sangat sulit menembus fase grup.
Namun, ada catatan menarik, pelatih Skuad Garuda, Shin Tae-yong, punya catatan bagus menghadapi Samurai Biru, Timnas Jepang yang dianggap sebagai tim terkuat di Grup D.
Baca juga: Hasil Lengkap Drawing Piala Asia 2023 dari Grup A hingga Grup F: Indonesia-Vietnam Tak Terpisahkan
Jepang adalah tim terkuat di Asia jika melihat ranking FIFA.
Tim berjulukan Samurai Biru itu menempati peringkat 20 alias paling tinggi di antara 24 kontestan Piala Asia 2023.
Sementara itu, Irak merupakan tim ranking 67 sedangkan Vietnam menempati posisi ke-95.
Yang menarik, pelatih timnas Indonesia saat ini, Shin Tae-yong, memiliki rekor yang bagus menghadapi Jepang.
Catatan Shin melawan Jepang bahkan lebih bagus daripada rekornya jika melawan Vietnam.
Saat menghadapi Vietnam selama menangani timnas Indonesia, STY tidak pernah menang dalam 4 pertemuan.
Baca juga: Timnas Indonesia Potensial Hadapi Vietnam di Semifinal SEA Games, Skuad Garuda Dibayangi Rekor Buruk
Tim besutannya kalah 0-4 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022.
Timnas Indonesia juga hanya bermain 0-0 melawan Vietnam di Piala AFF 2020.
Terakhir, Skuad Garuda tidak mencetak gol dalam dua pertemuan melawan Vietnam di semifinal Piala AFF 2022.
Indonesia imbang 0-0 di Jakarta dan kalah 0-2 di Hanoi.
Sementara dia tidak pernah menang melawan Vietnam, Shin Tae-yong malah tak terkalahkan ketika menghadapi Jepang.
Pantas dicatat, Shin hanya sekali bertemu Jepang ketika masih menangani timnas Korea Selatan.
Satu-satunya pertemuan itu berhasil dimenangi oleh Shin.
Kejadiannya adalah di turnamen EAFF E-1 Football Championship alias Kejuaraan Asia Timur edisi 2017.
Pertemuan antara Korea Selatan asuhan Shin Tae-yong dengan Jepang yang masih ditangani Vahid Halilhodzic terjadi di pertandingan terakhir babak final pada 16 Desember 2017.
Sebelum pertandingan, Korsel berada di bawah Jepang di klasemen babak final.
Dalam dua pertandingan sebelumnya, Korea Selatan ditahan China 2-2 dan menang 1-0 atas Korea Utara.
Sementara itu, Jepang menggilas Korea Utara 1-0 dan China 2-1.
Untuk menjadi juara, Korea Selatan jadi harus mengalahkan Jepang.
Di menit ke-3 pertandingan, Korsel tertinggal 0-1 gara-gara penalti Yu Kobayashi.
Tetapi, pasukan Shin Tae-yong kemudian melakukan comeback.
Gol-gol dari Kim Shin-wook (menit ke-13, 35), Jung Woo-young (23'), dan Yeom Ki-hun (69') membawa Taegeuk Warriors berbalik menang 4-1.
Korsel menjadi juara untuk keempat kalinya sepanjang sejarah.
Trofi EAFF E-1 Football Championship 2017 juga menjadi satu-satunya piala yang didapatkan Shin Tae-yong dalam kariernya menangani sebuah negara.
Sebagian anggota skuad Korea Selatan di EAFF E-1 Football Championship 2017 itu kemudian dibawa Shin ke Piala Dunia 2018.
Di antaranya adalah kiper Jo Hyeon-woo, bek Yun Young-sun dan Jan Hyun-soo, serta gelandang Lee Jae-sung dan Jung Woo-young.
Lima pemain ini menjadi starter ketika Korea Selatan mengalahkan Jerman 2-0 di pertandingan terakhir Grup F Piala Dunia 2018.
Kemenangan atas Jerman itu menjadi salah satu highlight terbaik dalam karier Shin Tae-yong sebagai pelatih.
(Dwi Widijatmiko/BolaSport)