Melambungnya nama Lechia Gdansk tak terlepaskan dari keputusan tim tersebut merekrut Egy Maulana Vikri pada tahun 2018 silam.
Egy Maulana tercatat memperkuat Lechia Gdansk per tanggal 9 Juli 2018.
Pemain Timnas Indonesia itu setidaknya membela Lechia Gdansk selama tiga musim sampai tahun 2021, sebelum pindah ke FK Senica.
Hanya saja memang kesempatan Egy Maulana tampil memperkuat tim utama Lechia Gdansk tergolong minim, dimana ia hanya membuat 11 caps saja tanpa mencetak gol.
Egy Maulana lebih banyak diberi kesempatan bermain di kategori usia muda oleh Lechia Gdansk, bukan tim utama.
Terlepas dari hal itu, jasa Lechia Gdansk tampaknya tak bisa dilupakan begitu saja oleh Egy Maulana mengingat klub tersebut menjadi pijakan sang pemain berkarier di Eropa.
Tak hanya Egy Maulana saja, Witan Sulaeman tercatat juga pernah merasakan karier bermain di Lechia Gdansk.
Momen Witan Sulaeman bergabung dengan Lechia Gdansk baru terealisasi pada tahun 2021.
Dibandingkan Egy Maulana, masa bakti Witan bersama Lechia Gdansk cukup singkat karena ia dipinjamkan ke FK Senica pada pertengahan musim.
Pemain yang kini merumput bersama Persija itupun juga tak pernah tampil di tim utama Lechia Gdansk.
Meskipun demikian, kesempatan bagus membela Lechia Gdansk sebagai salah satu klub utama Liga Polandia tetap perlu disyukuri.
Bahkan, sebelum terdegradasi musim ini, performa Lechia Gdansk musim lalu cukup bagus dimana mereka menyelesaikan musim dengan menempati posisi keempat.
Hanya saja memang nasib tragis malah dirasakan Lechia Gdansk musim ini lantaran menghuni posisi zona degradasi dan terpaksa turun kasta musim depan.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)