TRIBUNNEWS.COM - Terdapat tiga mantan wonderkid yang tidak dipanggil Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia FIFA Match Day Juni 2023, termasuk melawan Argentina.
Ialah Evan Dimas Darmono, Egy Maulana Vikri dan Bagus Kahfi.
Ketiga pemain tersebut sempat digadang menjadi tulang punggung Timnas Indonesia di masa depan.
Berikut daftar tiga wonderkid yang tidak masuk skuad FIFA Match Day Juni 2023:
Baca juga: Tanpa Bomber Inter Milan, Berikut 7 Jebolan Piala Dunia yang Absen Timnas Indonesia vs Argentina
1. Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri tergolong wonderkid milik Timnas Indonesia setalah memiliki skill di atas rata-rata.
Setelah membewa Timnas Indonesia bertengger di peringkat ketiga Piala AFF U19 2017, Egy langsung memulai karier abroad-nya.
Egy Maulana Vikri sempat membela tiga klub berbeda sebelum kembali merumput ke Indonesia bersama Dewa United.
Pemain kelahiran Medan tersebut sempat dipanggil Shin Tae-yong untuk FIFA Match Day Maret kontra Burundi.
Namun Egy Maulana Vikri harus absen karena dibekap cedera.
Kini pemain berusia 22 tahun tersebut belum mendapatkan panggilan kembali.
Bisa saja Egy Maulana Vikri tidak masuk skuad senior, melainkan untuk Timnas Indonesia U23.
2. Evan Dimas Darmono
Gelandang jebolan Timnas Indonesia U19 sudah lama absen dari panggilan Shin Tae-yong.
Evan Dimas dianggap sebagai gelandang masa depan setelah menjuarai Piala AFF U19 2013.
Namun kini namanya mulai redup, penampakan Evan Dimas terlihat terakhir kali saat Piala AFF 2020 silam.
Kala itu Evan Dimas menjadi andalan Shin Tae-yong dalam melaju hingga partai final kontra Thailand.
Namun selepas dari itu, Evan Dimas selalu absen panggilan kembali.
Mulai dari Piala AFF 2022, FIFA Match Day Maret 2023 dan terbaru untuk agenda kali ini.
Gelandang berusia 28 tahun kini tengah memasuki masa-masa terburuknya dalam karier Timnas Indonesia.
Musim ini Evan Dimas hanya memberikan dua gol dan satu assist untuk Arema FC.
Mampukah Evan Dimas kembali bersaing untuk lini tengah Garuda, patut untuk dinantikan.
3. Bagus Kahfi
Bagus Kahfi telah menyusul suadara kembarnya, Bagas Kaffa untuk merumput kembali bersama Barito Putera.
Pemain kelahiran Magelang ini sempat digadang sebagai wonderkid setelah mengantarkan Timnas Indonesia menjuarai Piala AFF U16 2018 silam.
Setelah itu Bagus Kahfi langsung memulai karier abroad-nya di Akademi Utrecht hingga Asteras Polis Liga Yunani.
Saat menjalani karier abroad Bagus Kahfi justru jarang tersorot oleh para pelatih.
Pasalnya pemain 21 tahun tersebut jarang mendapat menit bermain.
Setalah kembali bersama Barito Putera diharapkan Bagus Kahfi dapat kembali mencapai peforma terbaiknya.
Mungkin saja bukan untuk level senior, namun melainkan Timnas Indonesia U23.
Waktu kurang lebih satu bulan dapat dimanfaatkan Bagus Kahfi untuk menembus panggilan comebacknya.
Perlu diketahui Timnas Indonesia U23 akan ada agenda Kualifikasi Piala Asia U23 pada September 2023.
Momen kembalinya Bagus Kahfi dapat menjadi ajang pembalasannya saat gagal membawa Timnas U23 Indonesia lolos di kualifikasi Piala Asia U23 sebelumnya.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)