Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Timnas Indonesia akan menjamu Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (19/6/2023).
Menjelang pertandingan tersebut, Shin Tae-yong pun sempat disinggung mengenai kinerjanya ketika menukangi Timnas Korea Selatan (Korsel).
Seperti diketahui, saat itu Shin Tae-yong secara mengejutkan bisa mengalahkan Jerman yang notabene juara Piala Dunia 2014.
Kejadian tersebut terjadi pada babak grup F Piala Dunia 2018. Kala itu, Korea Selatan berhasil menang 2-0 kontra Der Panzer - julukan Timnas Jerman.
Merespons hal tersebut, pelatih berusia 52 tahun itu mengatakan bahwa saat ini situasi yang dia jalankan cukup berbeda.
"Memang saya pernah pegang Korea Selatan dan menang lawan Jerman dengan skor 2-0 Piala Dunia Rusia 2018," kata Shin Tae-yong, Minggu (18/6/2023).
"Tapi waktu itu Korea Selatan berada di peringkat 50 FIFA dan Indonesia 149," sambungnya.
Shin Tae-yong pun mengatakan bahwa pertandingan menghadapi juara Piala Dunia 2022 itu akan berjalan sulit.
Para pemain Timnas Indonesia pun diharapkan Shin Tae-yong bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk mendulang ilmu dari La Albiceleste - julukan Timnas Argentina.
"Jadi, ya mungkin akan menjadi sulit laga ini untuk menang dan saya mempersiapkan pertandingan agar bisa lebih banyak belajar," ucap Shin Tae-yong .
"Melalui pertandingan ini, pemain dan sepakbola Indonesia bisa lebih banyak berkembang," imbuhnya.
Di sisi lain, Shin Tae-yong pun mengaku telah menonton pertandingan Argentina sebelumnya, yaitu ketika bersua Australia, Kamis (15/6/2023).
"Tim Argentina juara dunia tahun lalu dan saat ini nomor satu dunia dalam peringkat FIFA. Jadi tidak ada yang bisa menilai tim Argentina seperti apa," ucap Shin Tae-yong.
"Saya sudah menonton Argentina versus Australia di China kemarin dan sangat terlihat kondisi mereka dan mereka menunjukkan yang terbaik. Mereka juga menunjukkan (kualitasnya) sebagai tim juara dunia," jelasnya.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong pun mengatakan bahwa duel ini menjadi modal besar untuk Skuad Garuda jelang berlaga di Piala Asia 2023.
"Kami pasti akan menjadi bantuan besar sebelum Piala Asia. Pemain juga dengan bertanding melawan Argentina dapat belajar dari mereka," kata Shin.