Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Simak ulasan tentang pemain yang bisa menjadi pendamping Rafael Struick di lini depan Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, lini depan Timnas Indonesia tampil kurang meyakinkan dalam dua pertandingan FIFA Matchday Juni 2023.
Sederet striker yang dibawa Shin Tae-yong belum menunjukkan tajinya kala berhadapan dengan Palestina dan Argentina.
Baca juga: Bocoran Calon Lawan Timnas Indonesia setelah Argentina, Exco PSSI: Pokoknya Wajib Menang
Pada dua laga persahabatan tersebut pelatih asal Korea Selatan itu menyertakan tiga nama untuk mengisi lini depan Tim Merah-Putih.
Ketiganya yakni Dendy Sulistyawan (Bhayangkara FC), Dimas Drajad (Persikabo 1973), dan pemain naturalisasi Rafael Struick (ADO Den Haag).
Nama terakhir bahkan baru saja mencatat debut bersama skuad Garuda.
Meski gagal mencetak gol, performa Rafael Struick pada dua laga FIFA Matchday melawan Palestina dan Argentina cukup apik.
Bahkan, Rafael Struick menjadi salah satu striker Timnas Indonesia yang berhasil melakukan shot on target ke gawang Emiliano Martinez (Argentina).
Jika meniliki permasalahan lini serang Timnas Indonesia yang masih seret mencetak gol alias mandul, Shin Tae-yong dapat mencoba beberapa pemain berikut.
Mereka bisa jadi tumpuan lini depan Timnas Indonesia pada agenda berikutnya.
1. Ramadhan Sananta
Ketajaman Ramadhan Sananta di lini depan memang sudah tidak bisa diragukan lagi.
Pemain anyar Persis Solo tersebut tampil apik saat mengantar Timnas U22 Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2023 Kamboja.
Sananta mampu menunjukkan ketajamannya di sepanjang turnamen dengan raihan lima golnya.
Namun sayangnya, Sananta tidak mendapat panggilan Shin Tae-yong pada FIFA Matchday edisi Juni 2023.
Padahal, Sananta dikenal sebagai seorang striker yang memiliki insting mematikan dalam menjebol gawang lawan.
Performa apiknya di lapangan sudah dibuktikan Sananta saat mengantarkan PSM Makassar juara Liga 1 2022/2023.
Bersama PSM, dia bermain dalam 24 laga dan membukukan 11 gol plus dua assist.
Ia pun didapik sebagai pemain lokal paling produktif di Liga 1 musim lalu.
2. Irfan Jauhari
Selain Ramadhan Sananta, Shin Tae-yong bisa memberi kesempatan kepada pemain muda Persis Solo, Irfan Jauhari.
Pemain berusia 22 tahun itu layak dipromosikan ke Timnas Indonesia senior.
Kualitas serta kecepatan yang dimiliki Irfan bisa menjadi tambahan kekuatan buat Tim Merah Putih.
Irfan Jauhari telah membuktikan kualitasnya di SEA Games 2023.
Ia berhasil mencetak gol penentu Timnas Indonesia pada laga final SEA Games 2022 melawan Thailand.
Performa Irfan Jauhari bersama Persis Solo di Liga 1 2022/2023 juga bisa dibilang mumpuni.
Dari 19 penampilan, Jauhari mencetak tiga gol plus dua assist buat Laskar Sambernyawa.
3. Ilija Spasojevic
Selain kedua nama diatas, sosok Ilija Spasojevic bisa dipertimbangkan Shin Tae-yong untuk menjadi ujung tombak Timnas Indonesia pada agenda selanjutnya.
Soal urusan mencetak gol, kualitas Spaso tak perlu dipertanyakan lagi.
Penyerang berusia 35 tahun itu membukukan 17 gol untuk Bali United di Liga 1 musim lalu.
Torehan tersebut mencatatkan namanya dalam jajaran top skor Liga 1 2022/2023.
Jika melihat kurangnya kontribusi striker Timnas Indonesia pada pertandingan persahabatan kontra Palestina dan Argentina, Shin Tae-yong mungkin bisa mempertimbangkan untuk kembali memanggil Spaso pada agenda Tim Merah Putih selanjutnya.
Apalagi, pengalaman yang dimiliki Spaso itu juga dapat membantu Timnas Indonesia untuk lebih baik lagi dalam urusan mencetak gol.
Layaknya Portugal yang masih mengandalkan sang megabintang Cristiano Ronaldo.
Bintang Real Madrid yang kini membela klub Liga Arab Saudi itu tak pernah ketinggalan dalam skuad Seleccao das Quinas. Dia bahkan baru saja memecahkan Guinness World Record sebagai pesepak bola pertama yang mencatatkan 200 pertandingan di level internasional.
Soal urusan gol, Cristiano Ronaldo nyatanya masih menjadi tumpuan dan terbukti saat mencetak gol kemenangan Portugal dalam laga kualifikasi Euro 2024 menghadapi Islandia.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)