TRIBUNNEWS.COM - Tatap Piala Dunia U17 2023, tim pelatih Timnas U17 Indonesia langsung bergerak cepat dalam hal mencari pemain.
Diketahui, Timnas U17 Indonesia mengisi satu slot peserta Piala Dunia U17 2023 dengan status tuan rumah.
Dan kini, proses seleksi pemain Timnas U17 Indonesia untuk Piala Dunia U17 bakal bergulir.
Baca juga: JIS Jadi Opsi Venue Piala Dunia U17 2023, Begini Tanggapan Menpora
Diwartakan Tribunnews sebelumnya, seleksi pemain Timnas U17 Indonesia akan digelar selama tiga hari, mulai Rabu (5/7/2023) hingga Jumat (7/4/2023).
Kepastian tersebut disampaikan langsung oleh anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga.
Proses seleksi pemain Timnas U17 Indonesia langsung dipimpin oleh pelatih skuad Garuda Muda, Bima Sakti.
Namun, Bima tak sendiri, ia bakal ditemani oleh Dennis Wise selaku Direktur Teknik (Dirtek) Garuda Select.
“Timnas besok tanggal 5, 6, 7 ada seleksi ya, itu kerja sama dengan Garuda Select. Itu mas Bima Sakti bersama Dennis Wise akan seleksi dan memilih pemain untuk U-17 juga,” kata Arya saat ditemui di Stadion JIS, Sunter, Jakarta Utara, Selasa (4/7/2023).
Nantinya, para pemain yang terpilih di proses seleksi tiga hari tersebut akan mengikut pemusatan latihan (TC) pada minggu kedua bulan Juli.
Selain itu, proses seleksi juga akan dilakukan di sembilan sampai 10 wilayah.
Namun, Arya belum menjelaskan secara detail terkait jadwal seleksi yang akan bergulir di daerah.
“Ada juga yang dari tim sebelumnya (Gwijangge dkk). Kemudian yang ketiga kita akan bikin seleksi di 9 sampai 10 wilayah di Indonesia, dalam waktu dekat,” sambungnya.
Lebih lanjut, Arya membeberkan jika PSSI juga memberikan kesempatan bagi pemain keturunan Indonesia yang mempunyai kualitas untuk bisa ikut seleksi.
Para pemain yang telah lolos seleksi nantinya akan menjalani pemusatan latihan (TC) di Eropa selama dua bulan.
“Di samping itu kami juga cari pemain yang berpaspor Indonesia, diaspora, dan kalau dia bagus ya kami ambil. Kami juga kalau ada yang kirim video kami terima. Kemudian nanti kalaupun ada orang tua Indonesia tapi tak ada paspor Indonesia, itu kami cari cara supaya paspor Indonesia,” ujar Arya.
“Pokoknya setelah seleksi kami akan ada TC sebelum sampai dua bulan di Eropa,” sambung Arya.
10 Pemain Diaspora Dalam Pantauan
Sebelumnya, Tenaga Ahli Potensi Pemuda dan Diaspora di Kemenpora RI, Hamdan Hamedan, mengatakan bahwa pihaknya tengah memantau para pemain muda berdarah Indonesia yang saat ini bermain di luar negeri.
Melalui unggahan di akun Instagramnya, @hamdan.hamedan, Sabtu (30/7/2023), Hamdan menyebut bahwa ada 30 pesepak bola diaspora yang berada di bawah usia 17 tahun.
Adapun 10 di antaranya sudah memiliki paspor Indonesia.
Dengan begitu, 10 pemain tersebut berpotensi membela Garuda Muda di Piala Dunia U17 2023.
Pasalnya, keturunan yang berumur dibawah 21 tahun masih berstatus sebagai WNI yang memiliki kewarganegaraan terbatas.
“Dari database yang kami miliki, ada sekitar 30 pemain diaspora yang masuk dalam kateagori U-17. Dan ada sekitar 10 pemain yang memiliki paspor Indonesia, sehingga berpotensi membela timnas bila dibutuhkan dan bila kualitasnya sesuai dengan keinginan pelatih,” kata Hamdan.
Hamdan juga menyebut jika salah satu pemain diaspora yang bisa membela Timnas U17 Indonesia adalah Welber Jardim.
"Welber adalah salah satunya. Sudah beberapa kali saya menyebut nama dia kepada tim kepelatihan. Semoga saja kini dia mendapat kesempatan dengan para pemain diaspora lainnya,” tambah Hamdan.
Lebih lanjut, Hamdan juga mengatakan bahwa dirinya telah menjalin komunikasi dengan ayah dari Welber Jardim.
"Tadi pagi, ayahnya memberi tahu saya bahwa Welber mencetak gol saat timnya Sao Paulo FC U-16 bermain melawan klub masa kecil Lionel Messi, Newell’s Old Boys U-17. Welber bermain sebagai full-back kanan, walaupun dia juga sangat kapabel bermain di posisi gelandang (box to box midfielder),” kata Hamdan.
Baca juga: Profil Welber Jardim, Pemain Sao Paulo yang Dipanggil Timnas U17 Indonesia untuk Piala Dunia U17
Daftar 24 Tim Peserta Piala Dunia U17 2023
Tuan Rumah
Indonesia
Asia
Iran, Korea Selatan, Jepang, Uzbekistan
Afrika
Burkina Faso, Mali, Maroko, Senegal
Amerika Utara
Kanada, Meksiko, Panama, Amerika Serikat
Amerika Selatan
Argentina, Brasil, Ekuador, Venezuela
Oseania
Kaledonia Baru, Selandia Baru
Eropa
Inggris, Prancis, Jerman, Polandia, Spanyol
(Tribunnews.com/Isnaini/Abdul Majid)