Pratama Arhan gagal mengambil momentum penampilan, akibatnya gagal membawa Tokyo Verdy lolos keputaran selanjutnya Piala Kaisar Jepang.
Padahal penggawa abroad Timnas Indonesia tersebut telah kirimkan lemparan maut keahliannya.
Namun, rekan setim Pratama Arhan gagal menyelesaikannya dengan matang.
Momen tersebut terjadi pada menit ke-11 pertandingan, ketika kedudukan masih 0-0.
Jika Tokyo Verdy berhasil mencetak gol, tentunya bakal mempengaruhi hasil pertandingan.