TRIBUNNEWS.COM- Mencetak gol dan mengemas assists, Noam Emeran pun terpilih jadi man of the match saat Manchester United mengalahkan Leeds United 2-0 dalam uji coba di Oslo, Kamis (13/7/2023).
Noam Emeran, Pemain asal Prancis berusia 20 tahun ini meneken kontrak profesional pertamanya dengan United pada November 2019 lalu.
Mantan pemain klub Prancis Amiens, Noam Emeran memilih Setan Merah ketimbang Juventus, dan Paris Saint Germain yang juga mengincar bakatnya.
“Selalu merupakan momen yang membanggakan bagi saya untuk mengenakan seragam ini dan bermain untuk klub ini di stadion besar seperti ini.
Tentu saja, saya senang dan bangga karena saya bisa mencetak gol, juga untuk keluarga saya," katanya di situs Man United.
“Penting bagi tim (mendapatkan kemenangan) juga bagi pelatih karena ini adalah pertandingan pertama kami musim ini.
Kami ingin bermain bagus, menghormati taktik dan peraturan pelatih dan mendapatkan kemenangan pada akhirnya," ujarnya.
MU Menang 2-0 atas Leeds
Mason Mount tampil menawan dalam debutnya saat Manchester United menekuk Leeds United 2-0 dalam uji coba pra-musim di Stadion Ullevaal, Oslo, Norwegia (12/7).
Aksi Mason Mount selama 45 menit babak pertama memperlihatkan bahwa dirinya memang pantas dibeli senilai 60 juta pound (Rp1,16 triliun) dari Chelsea.
Mason Mount, Gelandang timnas Inggris berusia 24 tahun ini beroperasi di lini tengah di belakang striker, sebagai pemain nomor sepuluh, bersama dua gelandang muda, Kobbie Mainoo, dan Hannibal Mejbri dalam formasi 4-2-3-1 dengan Jadon Sancho sebagai target man.
Memakai jersey nomor tujuh, Mount tampak sangat terlibat dalam permainan.
Di menit-menit awal, dia langsung menekan bek Leeds, dan berhasil merampok bola, yang langsung ditendang dari jarak jauh, meski bola masih melambung jauh.
Agresivitasnya, insiatifnya, dan kepercayaan dirinya yang tinggi tampak sangat menonjol.
Dengan absennya Bruno Fernandes, Christian Eriksen, dan Marcus Rahsford, Mount mengambil semua peran di lini depan. Dia jadi playmaker, juga menjadi eksekutor bola mati.
Tak diragukan, Mount adalah pemain terbaik tim di babak pertama, dengan beberapa umpan bagus dan peluang besar tercipta.
Mantan pemain pinjaman Derby itu juga mendapat peluang untuk mencetak gol, tetapi tendangannya dari luar kotak penalti bisa ditepis kiper lawan.
Dia juga memang mengalami saat-saat buruk di mana dia melakukan tembakan voli, sayangnya bola jauh melambung di atas mistar.
Potongan video adegan itu telah viral di media sosial dengan nada mengolok-olok.
Dari reaksi yang ada, mereka mempertanyakan kelayakan Mount sebagai calon pengganti David Beckham, tapi tendangannya ternyata tak akurat.
Tapi, suara-suara miring itu hanya segelintir jumlahnya.
Secara keseluruhan, Mount cukup menjanjikan. Itu memberi secercah harapan bahwa sang gelandang bisa cocok dengan gaya permainan Setan Merah.
Ditanya bagaimana rasanya turun ke lapangan sebagai pemain United untuk pertama kalinya, Mount mengatakan kepada MUTV:
'Ya, sangat bagus. Kami telah sepekan berlatih dengan sangat bagus untuk laga pertama pra-musim ini. Kami telah bekerja sangat keras, jadi sekarang bagus untuk mempraktikkannya," katanya dikutip lagi dari situs Express.co.uk.
Tentang perannya dalam tim melawan Leeds, Mount melanjutkan, "Saya sangat menyukai peran itu.
Saya bisa masuk lebih dalam dan menguasai bola serta memulai permainan dari sedikit lebih dalam.
Tapi, saya juga memiliki kebebasan untuk bisa maju dan masuk ke dalam kotak penalti, dan mencoba berlari di belakang, serta membantu menekan dari depan," ujarnya melanjutkan.
"Saya sangat menikmati posisi itu, bisa melakukan kedua sisi, dan juga mencoba untuk memulai menekan lawan mulai dari area mereka.
Dan itu hampir berhasil, sayang tendangan saya kurang akurat. Saya pikir, 45 menit pertama kami sangat baik dari segi taktital," ujar Mount.
Pelatih Erik Ten Hag sangat senang dengan apa yang dilihat dari Mount. Saat diminta untuk menilai penampilan gelandang anyar ini, dia menjawab,
"Hebat. Dia baru pertama kali ini bergabung dalam tim, tapi kami boleh berharap darinya," tutur pelatih asal Belanda ini.
"Saya pikir baginya itu hanya [langkah] pertamanya karena dia memiliki begitu banyak keterampilan.
Saya yakin kami akan mendapatkan begitu banyak kegembiraan darinya dan dia akan benar-benar berkontribusi pada penampilan kami," ujarnya berharap.
Babak kedua, Ten Hag melakukan rotasi menyeluruh, termasuk Mount yang diganti Hansen-Aaroen. Demikian pula kubu Leeds kini benar-benar mengandalkan para pemain muda.
Kebuntuan gol terpecahkan di menit ke-67. Noam Emeran membawa MU memimpin atas Leeds 1-0.
Bermula dari umpan terobosan Isak Hansen-Aaroen yang diterima Emeran di dalam kotak penalti. Penyerang asal Prancis berusia 20 tahun ini lantas menuntaskan dengan sepakan mendatar kaki kiri ke sudut bawah gawang Leeds.
Leeds kemudian bangkit dengan melancarkan sejumlah serangan. Namun tendangan Daniel James, dan Joe Gelhardt masih belum menemui sasaran.
Justru United yang memperbesar keunggulannya menjadi 2-0. Emeran kembali mengambil peran. Dari sisi sayap, dia melepaskan umpan silang yang membelah pertahanan Leeds. Bola mengarah kepada Joe Hugill yang tak terkawal.
Dengan kaki kanannya dia melepaskan tendangan ke tengah gawang yang tak bisa dihalau kiper untuk memastikan keunggulan United 2-0.
Di laga uji coba selanjutnya, Setan Merah akan menyembut Lyon dalam uji coba di Stadion Old Trafford (19/7), dilanjut menghadapi Arsenal (23/7), dan serangkaian uji coba lainnya.
United akan mengawali laga di Liga Primer melawan Wolverhampton pada 15 Agustus mendatang. (Tribunnews/den)