News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Transfer Pemain

Mulai Pasrah soal Masa Depan Kylian Mbappe, PSG Akan Hadapi Skenario Terburuk

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Prancis Paris Saint-Germain Kylian Mbappe merayakan setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola babak 32 besar Piala Prancis antara US Pays de Cassel dan Paris Saint-Germain (PSG) di stadion Bollaert-Delelis di Lens, Prancis utara pada 23 Januari, 2023. Paris Saint-Germain mulai pasrah dengan situasi Kylian Mbappe. Mereka sadar akan menghadapi skenario terburuk. Real Madrid diuntungkan.

TRIBUNNEWS.COM - Paris Saint-Germain mulai pasrah dengan situasi Kylian Mbappe.

Waktu terus berjalan dan PSG menghadapi masa-masa yang tak menguntungkan.

Dua pilihan yang mereka layangkan kepada Kylian Mbappe masih belum menemui titik terang.

Penyerang Prancis Kylian Mbappe menghadiri konferensi pers di Stade de France di Saint-Denis, utara Paris pada 23 Maret 2023, menjelang pertandingan kualifikasi turnamen sepak bola UEFA Euro 2024 antara Prancis dan Belanda. FRANCK FIFE / AFP (FRANCK FIFE / AFP)

Perpanjangan kontrak mandek dan proses penjualan juga belum menemui peminat.

Jika dua hal itu terus berjalan sampai bursa transfer ditutup, PSG akan kehilangan Kylian Mbappe secara gratis pada musim depan.

Dikutip dari Football Espana, PSG tak yakin Real Madrid akan menawar Mbappe pada musim panas ini.

Real Madrid kemungkinan akan memboyong kapten timnas Prancis itu dengan status bebas transfer.

Itu merupakan sesuatu yang sangat dihindari oleh Les Parisiens, tetapi sangat diinginkan oleh Mbappe dan Real Madrid.

El Real tak perlu mengeluarkan biaya transfer untuk memboyong salah satu striker terbaik di dunia.

Itu akan menghemat dana mereka yang sejauh ini sudah dihabiskan untuk memboyong pemain baru seperti Jude Bellingham.

Sementara Mbappe akan mendapatkan keuntungan jika tetap bertahan di PSG sampai 2024 mendatang.

Baca juga: Alasan Kylian Mbappe Ogah Tinggalkan PSG Musim Ini, Kucuran Bonus Fantastis Telah Menanti

Keuntungan

Berdasarkan laporan dari El Pais via Daily Mail, Mbappe sedang mengincar bonus yang berada di depan matanya.

Penyerang 24 tahun itu akan menerima bonus loyalitas sebesar 68 juta poundsterling (Rp1.3 triliun) jika bertahan di Paris sampai 2024 mendatang.

Ia juga bisa mendapatkan uang sebesar 51 juta poundsterling (Rp996 miliar) jika memutuskan memperpanjang kontraknya sebelum 31 Juli 2023 ini.

Namun karena dirinya enggan memperpanjang kontrak, uang Rp1.3 triliun sudah begitu besar untuk dibawanya.

Penyerang Prancis Paris Saint-Germain Kylian Mbappe bereaksi setelah golnya tidak disahkan selama pertandingan sepak bola Liga Champions UEFA antara Paris Saint-Germain (PSG) dan Bayern Munich (FC Bayern Muenchen) di Parc des Princes di Paris, pada 14 Februari 2023 (Anne-Christine POUJOULAT/AFP)

Setelah itu, ia bisa dengan mudah bergabung dengan klub idamannya, Real Madrid.

Di sisi lain, akhir-akhir ini penyerang berusia 24 tahun itu juga menimbulkan masalah lain yang mengundang rasa tak suka dari rekannya di klub.

Enam pemain PSG dilaporkan mengeluhkan komentar Mbappe soal situasi klub.

Dalam sebuah wawancara dengan France Football, ia mengatakan bahwa PSG adalah klub yang terpecah belah.

Mbappe juga mengatakan, bermain di sana tak akan mendatangkan kesuksesan yang lebih besar untuknya dalam meraih trofi Liga Champions.

Enam pemain PSG, termasuk dua rekrutan baru bahkan sampai melapor kepada presiden klub, Nasser Al-Khelaifi, terkait komentar Mbappe itu.

(Tribunnews.com/Deni)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini