Sementara tim tamu Barito Putera dapat kesempat dari Rizky Pora. Kapten tim berjuluk Laskar Antasari itu menchip bola saat Nadeo keluar dari areanya, tetapi saya masih melebar dari gawang.
Pada menit 23, giliran Lilipaly yang melakukan percobaan. Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti dapat ditepis Ega Rizky.
Borneo FC memegang kendali permainan, tak banyak kesempatan yang dihasilkan oleh anak asuh Rahmad Darmawan.
Terens Puhiri kerap melepaskan umpan silang ke kotak penalti, namun karena final pass yang kurang sempurna, peluang jadi terbuang sia-sia.
Hingga jeda turun minum, Borneo FC sukses mempertahankan keunggulan satu gol dari Barito Putera.
Di babak kedua, tak banyak perubahan yang terjadi dalam permainan kedua tim. Barito Putera masih kesulitan menembus pertahanan Borneo FC.
Sementara tim tuan rumah dipusingkan dengan penyelesaian akhir yang tidak sempurna di sepertiga akhir lapangan pertahanan Barito Putera.
Gol tambahan yang ditunggu publik Segiri tercipta pada menit...
Berawal dari kesalahan lini pertahanan Barito Putera di sisi kiri. Frendi memberikan bola kepada Ega Rizky saat dalam pressing pemain Borneo FC.
Mantan pemain PSS Sleman itu melakukan clearence, apes bola dipotong Lilipaly yang berada di kotak penalti.
Lilipaly sempat mendapat adangan dari Renan Alves, tetapi dia berhasil menggecoh dan lepaskan tembakan kaki kiri yang mengarah ke tiang jauh sisi kanan gawang Ega Rizky.
Skor 2-0 untuk tuan rumah.
Pada 10 menit akhir waktu normal, pemain pengganti Barito Putera mampu memberi kejutan.
Tendangan set-piece Hasim Kipuw mengarah tepat ke gawang, namun jatuh ke tanah terlebih dahulu dan mengubah arah bola. Nadeo yang hendak menghalau bola ke tiang jauh sisi kanan gagal sehingga membuat skor menjadi 2-1 (82').