News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lionel Messi dan Kariernya

Inter Miami 4-0 Atlanta United, Impak Messi Luar Biasa meski Awalnya Hanya Ingin Bersenang-senang

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lionel Messi mencetak sejarah dengan rekor mencetak gol ke 100 gawang klub berbeda sepanjang kariernya.

TRIBUNNEWS.COM- Gol penentu kemenangan Lionel Messi dalam debutnya untuk Inter Miami (22/7) lalu begitu mencengkeram, berkesan, dan langsung jadi bahan perbincangan.

Wajar jika kemudian banyak yang bertanya-tanya apakah dalam laga keduanya Messi bisa menciptakan hal spektakuler serupa?

Dan Messi memang bisa. Kali ini, penyerang asal Argentina berusia 36 tahun ini juga tidak membuang banyak waktu.

Pemain berjuluk "La Pulga" alias "si kutu" ini mencetak dua gol, dan satu assists saat Inter Miami menggulung rival bebuyutan, Atlanta United 4-0 pada matchday dua Grup J Piala Liga 2023 di DRV PNK Stadium, Fort Lauderdale, Rabu (26/7/2023) pagi WIB.

Impak Messi untuk Inter Miami sejauh ini memang luar biasa. Kendati sebelumnya berikrar hanya ingin bermain sepak bola untuk bersenang-senang, Messi tetaplah seorang pembeda.

Dalam dua laga untuk tim anyarnya ini, dia menyumbangkan tiga gol, dan satu assist. Dan keduanya berakhir dengan kemenangan.

Debut Messi dimulai saat Inter Miami melawan Cruz Azrul pada matchday dua Grup J Piala Liga (22/7) lalu.

Ketika itu, dia masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-54. Skor imbang sampai menit ke-94, di mana Inter Miami mendapatkan peluang emas terakhir saat ada tendangan bebas di luar kotak penalti lawan.

Dan Messi, tentu saja, yang menjadi eksekutor. Dengan ketenangan seorang algojo, dan kepiawaian seorang maestro, dia berhasil mengarahkan bola ke sudut gawang. Gol debut pembawa kemenangan yang membuat para fan Inter Miami jatuh cinta.

Dan aksi Messi pada laga kedua untuk The Herrons kian membuat Messi Mania semakin jatuh cinta. Melakoni debut sebagai starter, Messi langsung membuat heboh seisi stadion lewat aksinya di menit kesembilan.

Bermula dari aksi sang "Messiah" yang menggiring bola untuk menekan lawan. Dia kemudian mengirimkan umpan satu dua kepada Sergio Busquet di sisi sayap kanan.

Busquet, yang merupakan partner Messi saat di Barca, lantas mengirimkan umpan silang ke mulut gawang, dan Messi --yang datang dari belakang-- sigap menyembut bola dengan kaki kanan ke sudut gawang yang tak bisa dijangkau Kiper Bradley Guzan.

Menit ke-22, Messi kembali mencetak gol dengan skenario hampir serumpan. Kali ini yang menjadi pengumpan adalah Robert Taylor.

Umpan silang Taylor disambar Messi dengan kaki kanannya. Bola sempat membentur tiang gawang, dan bola pantul disodok kembali Messi menggunakan kaki kiri.

Inter Miami menutup babak pertama dengan keunggulan 3-0. Kali ini, Taylor yang mencetak gol ketiga Inter Miami pada menit ke-44 lewat tembakan first-time dari sisi kiri kotak penalti.

Dilaporkan, ini kali pertama Inter unggul sampai 3-0 sepanjang klub ini berdiri lima tahun lalu. Impak kehadiran Messi memang tampak nyata adanya.

Taylor kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-53. Messi yang menjadi kreatornya. Dia memimpin serangan Inter Miami sebelum menyodorkan bola kepada Taylor untuk dituntaskan jadi gol.

Gol Messi ke gawang Atlanta ini menggenapkan jumlah gawang tim yang dijebolnya menjadi 100 tim. Sevilla jadi tim yang paling favorit dijebol olehnya sebanyak 38 kali.

Hal itu pantas dimaklumi karena Messi menghabiskan lebih banyak kariernya di La Liga. Kini, si Kutu menebar ancaman di MLS, dan Liga MX.

Kombinasi Messi dengan Taylor sejauh ini sepertinya cukup menjanjikan. Masing-masing menyumbang tiga gol selama dua pertandingan Piala Liga pertama Inter Miami.

Dan Taylor mengakui, bermain dengan pemain sekaliber Messi sangatlah menyenangkan.

"Dia memang pemain terbaik dunia. Dia pantas menjadi pemain terbaik dunia. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan untuk bermain dengannya,” ujar striker asal Finlandia berusia 28 tahun ini.

“Saya pikir semua orang melihat apa yang dia lakukan. Dia bisa melakukan segalanya dengan bola. Dia membuat keputusan yang tepat 100 persen setiap saat. Dia membawa begitu banyak kualitas ke tim – sangat banyak” kata Taylor dalam wawancara pascapertandingan di Apple TV.

Berkat kemenangan ini, Inter Miami memuncaki klasemen di grup South 3 dengan enam poin dari dua pertandingan. Sebelumnya mereka menang 2-1 atas Cruz Azul.

Pertandingan Inter Miami berikutnya akan berlangsung selama babak 32 besar di Piala Liga, yang dimulai 2-4 Agustus. Mereka akan menghadapi Orlando City, Houston atau Santos Laguna pada 2 Agustus. (Tribunnews/den)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini