TRIBUNNEWS.COM - Pratama Arhan memiliki peluang terbuka untuk bisa menjadi ikon baru Liga Jepang bersama Tokyo Verdy.
Setelah sekian lama menanti, akhirnya Pratam Arhan tampil di Liga 2 Jepang bersama Tokyo Verdy saat melawan Shimizu S-Pulse.
Diketahui, duel melawan Shimizu S-Pulse merupakan pertandingan pekan ke-29 di J-League 2 yang digelar di Stadion Ajinomoto, Minggu (6/8/2023).
Meski begitu, Pratama Arhan yang tampil mulai menit ke-80 tak mampu mengantar Tokyo Verdy meraih kemenangan dan skor berakhir dengan kedudukan 0-1 untuk Shimizu S-Pulse.
Kendati demikian, Pratama Arhan yang tampil sebentar tampaknya mendapat perhatian dari media lokal Jepang, Nikkan-Gendai.
Baca juga: Asnawi Mangkualam Semangati Pratama Arhan yang Akhirnya Tampil Bersama Tokyo Verdy di Liga 2 Jepang
Media Jepang itu mengungkapkan bahwa Pratama Arhan berpotensi menjadi ikon baru pemain dari ASEAN yang berlaga di Liga Jepang.
Dalam artikel yang berjudul "Timnas Indonesia Arhan (Tokyo V) bisa menjadi ikon baru bagi ASEAN" itu mengatakan bahwa Arhan berpotensi menjadi ikon baru untuk menggantikan pemain Timnas Thailand, Chanathip Songkrasin.
Diketahui, Chanathip Songkrasin telah lama melintang di kasta tertinggi Liga Jepang seperti Kawasaki Frontale dan Hokkaido Consadole Sapporo.
Kini, Chanathip Songkrasin telah kembali ke kampung halamannya di Thailand dan membela BG Pathum United.
"Arhan menang tidak dikenal di Jepang, namun dia bermain baik di Timnas Indonesia dibawah naungan Shin Tae-yong," tulis media Jepang, Nikkan-Gendai.
Nikkan-Gendai juga menambahkan bahwa kepandaian Arhan yang bermain di sektor sayap menjadi sorotan utama.
Kemampuan unik lemparan roket Arhan juga disorot oleh media itu.
Pasalnya, lemparan roket Arhan sempat merepotkan kiper Tokyo FC, Jakub Słowijk.
Tak hanya itu, kiper juara Piala Dunia 2022 yakni Emiliano Martinez juga sempat membuatnya hampir kebobolan.
"Arhan mengikuti pertandingan persahabatan dengan juara dunia Timnas Argentina yang digelar di Jakarta. Lemparan jauh yang memukau penonton di Derby Tokyo sama memalukannya bagi Emiliano Martinez seperti halnya bagi Jakub Słowijk," tulis badan berita dalam unggahan artikel itu.
Dalam ulasan itu menambahkan bahwa sosok dibalik popularitas Arhan tak luput dari peran Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
"Ini karena sepak bola Indonesia sedang berkembang pesat dan sangat hidup di bawah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir."
Layak dinanti perkembangan Pratama Arhan selanjutnya di J-League 2 bersama Tokyo Verdy.
(Tribunnews.com/Ali)