TRIBUNNEWS.COM - Kiper keturunan Indonesia, Emil Audero langsung memasang target ambisius setelah bergabung klub barunya, Inter Milan.
Seperti diketahui, Emil Audero kini telah resmi berseragam Inter Milan pada bursa tranfer pemain musim panas ini.
Kehadiran Emil Audero bak menjawab masalah krisis penjaga gawang di Inter Milan.
Pasalnya, setelah ditinggal Andre Onana ke Manchester United, Inter akhirnya berhasil mendapat kiper baru.
Emil Audero dikontrak Inter Milan sebagai pemain pinjaman selama setahun dengan opsi pembelian di akhir musim.
Baca juga: Dulu Tolak Bela Timnas Indonesia, Emil Audero Kepergok Follow Erick Thohir, Kode?
Kedatangan Emil Audero di bursa transfer Agustus ini diharapkan oleh Inter Milan untuk menjadi pelapis bagi Yann Sommer.
Sejatinya, Inter Milan masih memiliki 2 gawang penjaga, yakni Filip Stankovic dan Raffaele Di Gennaro, namun keduanya kurang jam terbang.
Pengumuman tranfer Emil Audero pun dilakukan pada Kamis (10/8) malam WIB, atau beberapa jam selepas Audero dinyatakan lolos tes medis pada siang harinya.
Kini setelah resmi membela Inter Milan, Emil Audero pun mengungkapkan target ambisiusnya bersama Nerazzurri.
Dilansir dari FC Inter News, Audero berniat untuk meraih banyak gelar dengan Inter Milan.
Selain itu, kiper kelahiran Mataram Indonesia itu mengaku kepindahannya ke Inter ini merupakan kemajuan dalam kariernya.
"Ini akan menjadi langkah penting bagi saya. Saya ingin mencapai impian saya di klub top yang dikemas dengan pemain berpengalaman. Saya di sini untuk tumbuh," ujar Audero, yang dikutip dari FC Inter News, Jumat (11/8/2023).
Tak hanya itu, Emil Audero membongkar ambisinya setelah berlabuh ke Giuseppe Meazza.
Pemain jebolan akademi Juventus itu berambisi meraih banyak gelar bersama Inter.
Masih dari laporan FC Inter News, Emil Audero juga berambisi untuk bisa membuktikan kualitas yang dimilikinya untuk Inter Milan.
Keadaan itu tidak terlepas dari kondisi bahwa Audero telah mengenal beberapa pemain Inter Milan. Sehingga, chemistry mereka tidak bisa diragukan lagi.
Terlebih lagi, Emil Audero mengaku beberapa pemain Inter Milan, seperti Nicolo Barella, Federico Dimarco, dan Alessandro Bastoni, memiliki pengalaman yang mumpuni.
"Tujuan saya bergabung dengan Inter Milan adalah untuk mencoba membuktikan kualitas yang saya miliki," tegas Emil Audero.
"Saya ingin bermain dan menang sebanyak mungkin (bersama dengan Inter Milan)," imbuh pemain berpaspor Italia tersebut.
"Beberapa dari kami memiliki pengalaman yang bagus. Kami juga kerap bertemu di kompetisi domestik," tutup Audero.
Seperti diketahui, sosok Emil Audero tentu bukanlah pemain asing bagi pencita sepak bola Tanah Air.
Pasalnya, ia pernah didekati PSSI untuk gabung Timnas Indonesia.
Namun kala itu, ayah Emil Audero, Edy Mulyadi menegaskan bahwa anaknya lebih memilih berjuang bersama Timnas Italia agar bisa tampil di Piala Dunia.
Emil Kepergol Follow Erick Thohir
Beberapa waktu lalu, Emil Audero kepergok follow Instagram Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Hal itu langsung menimbulkan banyak pertanyaan, alasan apa yang membuat Emil Audero mengikuti Instagram Erick Thohir.
Diketahui, Emil Audero merupakan pemain yang punya darah keturunan Indonesia.
Ia bahkan diketahui lahir di Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 18 Januari 1997.
Akan tetapi, dirinya besar dan banyak menghabiskan karier di Italia.
Saat ini, Emil Audero juga memiliki kewarganegaraan Italia.
Sebagai informasi, Emil Audero mengawali kariernya dengan menimba ilmu di tim muda Juventus pada tahun 2012.
Kemudian ia naik kelas ke tim utama Juventus pada tahun 2015.
Setelah itu ia bermain untuk Venezia pada tahun 2017.
Pada tahun 2019, Emil Audero memutuskan untuk bergabung dengan Sampdoria.
Kiper berusia 26 tahun tersebut masih terikat kontrak dengan Sampdoria hingga 30 Juni 2026.
Kini, Emil Audero Mulyadi berkesempatan untuk membela Timnas Indonesia.
Baca juga: Cerita Asnawi Mangkualam Bermain di Liga Korea, Sempat Tak Direstui Orang Tua Gegara Gajinya Kecil
Meski sempat mendapat panggilan Timnas Italia U21, Emil Audero masih berhak pindah kewarganegaraan.
Pasalnya, secara regulasi FIFA, pemain yang belum membela tim nasional senior, masih diperkenankan pindah warga negara, dan membela timnas negara tersebut.
Disisi lain, saat ini PSSI juga sedang gencar-gencarnya mencari pemain berstatus Grade A untuk membela Timnas Indonesia.
Sehingga pengalaman Emil Audero merumput di Liga Italia itu sangat berharga bagi Timnas Indonesia.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)