TRIBUNNEWS.COM - Transfer Lucas Paqueta ke Manchester City terancam gagal terwujud setelah kasus yang menyeret nama pemain Brasil itu.
Menurut laporan Daily Mail, Lucas Paqueta diduga sedang diselidiki oleh FA atas dugaan pelanggaran taruhan di Brasil.
Gelandang West Ham ini dikaitkan dengan kepindahan ke Manchester City di musim panas 2023 ini. The Citizens dikabarkan telah mengajukan penawaran sebesar 70 juta pounsterling, atau sekitar Rp 1,3 triliun.
Namun muncul kabar pada Jumat pagi waktu setempat, bahwa pembicaraan tentang transfer Pacueta dari West Ham ke Man City telah runtuh setelah muncul dugaan pelanggaran yang menyeret sang pemain.
Baca juga: Kevin de Bruyne Cedera, Momen Pas Man City untuk Boyong Lucas Paqueta dari West Ham
Paqueta dikatakan sangat terkejut dengan tuduhan tersebut, dan ia secara pribadi mengklaim dirinya tidak bersalah.
Diduga anggota keluarganya di Brasil yang bertaruh pada permainan yang melibatkan Paqueta.
Ini telah menjadi masalah yang cukup besar di sepak bola Inggris, karena striker Brentford Ivan Toney menerima larangan delapan bulan karena mengaku melanggar aturan taruhan FA sebanyak 232 kali.
Gelandang 25 tahun itu kini sedang meminta nasihat dari tim hukumnya untuk menghadapi masalah ini.
Pihak FA dan juga klubnya West Ham belum menanggapi atas tuduhan kepada Paqueta ini.
Kesepatakan Tertunda
Atas kasus ini, kesepakatan antara Man City dengan West Ham tertunda, tapi tidak batal.
Pembicaraan mengenai transfer itu bisa dilanjutkan kembali setelah masalah itu bisa diselesaikan.
"Kesepakatannya ditunda, tapi tidak batal - dan itu bisa dihidupkan kembali jika masalah ini diselesaikan dan diselesaikan dengan cepat," ungkap laporan Sky Sports.
Di tengah kasus yang menimpanya ini, Pasueta tetap mencoba untuk fokus menatap pertandingan yang dilakoni West Ham di pekan kedua Liga Inggris.
"Kami diberitahu bahwa Paqueta sepenuhnya fokus bermain untuk West Ham dan dia berlatih seperti biasa hari ini sebelum bermain melawan Chelsea pada hari Minggu," jelas laporan itu.
Baca juga: Pep Guardiola Ingin Lucas Paqueta di Manchester City, Masih Merasa Lini Tengahnya Kurang Memuaskan
Paqueta, sebenarnya juga ingin pindah ke Man City. Dalam sebuah wawancara dengan Betway Brasil awal Agustus lalu, ia menyebut Stadion Etihad sebagai tempat favoritnya bermain di musim pertamanya di Liga Inggris.
Selain itu, Paqueta juga memberi pengakuan tentang pemain paling mengesankan di Liga Inggris yang ternyata adalah duo pemain Man City.
"Saya sangat menyukai stadion Manchester City. Saya menemukan suasananya, warnanya sangat marah. Sangat cantik," kata dia, dikutip dari Betway.
"Bernardo Silva dan De Bruyne. Ngomong-ngomong mereka melihat dan memahami permainan. Kecerdasan dalam mengoper, mengetahui kapan harus mempercepat permainan dan bertahan lebih lama. Kemudahan menemukan pass. Saya pikir saya mengidentifikasi dengan mereka," ujarnya.
Namun situasi terkini membuat transfernya ke Man City diambang kegagalan.
Masih harus dilihat apakah tuduhan itu benar terjadi. Man City baru akan melanjutkan pembicaraan setelah kasus itu tuntas.
(Tribunnews.com/Tio)