TRIBUNNEWS.COM - PSM Makassar menjadi salah satu tim Liga 1 yang akan tampil di kancah Asia.
Tak hanya tampil di Liga 1, PSM Makassar juga akan tampil di kancah Piala AFC mewakili Indonesia.
Di atas kertas, tampil di dua kompetisi bergengsi akan menambah padat jadwal PSM Makassar ke depan.
Namun hal itu tak dipandang sebagai sebuah beban oleh pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares.
Pelatih Bernardo Tavares tetap menargetkan hasil maksimal bagi PSM Makassar yang akan tampil di dua kompetisi tersebut.
Ia ingin pasukannya berjuang untuk meraih kemenangan menghadapi setiap lawan yang ada di hadapan.
“Pertandingan AFC yang ada di jadwal kita, kita akan melakukan lebih banyak perjalanan dan pastinya jarak antara pertandingan-pertandingan pastinya semakin lebih dekat,” kata Bernardo Tavares dikutip dari Tribun-Timur.
"Target kita adalah ingin mendapatkan hasil terbaik di pertandingan selanjutnya."
"Entah itu Liga atau AFC, pertandingan selanjutnya selalu kita mau dapatkan hasil yang bagus," sambungnya.
Pada ajang Piala AFC, PSM Makassar tergabung di Grup H.
Juku Eja berada satu grup bersama wakil Vietnam, Haiphong.
Selain itu, PSM juga akan berhadapan dengan Hougang United asal Singapura.
PSM juga akan berhadapan dengan wakil Malaysia, Sabah FC yang juga ada di Grup H.
Sedangkan di kancah Liga 1, PSM Makassar memiliki jadwal cukup tricky pada beberapa pekan mendatang.
Pada pekan ke-10, PSM akan menghadapi Persis Solo.
Sedangkan pada pekan selanjutnya, Juku Eja akan diadang PSS Sleman.
Barangkali ujian terberat mereka hadir pada pekan ke-12.
Di mana mereka akan menghadapi tim papan atas, Barito Putera.
Untuk itu, PSM Makassar harus terus waspada agar bisa mendapatkan poin-poin penting.
Pihak PSM barangkali bisa mengarahkan fokusnya pada Liga 1 terlebih dahulu.
Pasalnya mereka sedang berada kondisi yang kurang ideal.
Kemenangan bisa mengangkat motivasi pemain untuk mendapatkan hasil maksimal.
Menurut Tavares, dengan kondisi yang ada timnya tidak difavoritkan juara.
Namun dalam kompetisi apa saja bisa terjadi, seperti musim lalu.
Baca juga: Bernardo Tavares Merendah, Sebut PSM Makassar Bukan Kandidat Juara Liga 1 2023/24
Walaupun demikian, ia tetap ingin mengangkat peringkat PSM di kompetisi domestik.
Untuk melakukan hal tersebut pemain harus kerja keras dan rendah hati.
Selain itu, untuk mengangkat performa tim dibutuhkan kolaborasi semua pihak terutama suporter.
Suporter menjadi urat nadi dari keberhasilan yang diraih Laskar Pinisi musim lalu.
Hal itu pun diharapkan dapat terulang musim ini.
Artinya suporter memenuhi stadion memberikan dukungan dan kasih motivasi ekstra kepada pemain.
"Seperti yang kalian ketahui, posisi kita di liga tidak cukup bagus sekarang, kita harus mengambil tanggungjawab untuk hal ini dan musim ini bukan kandidat untuk juara liga 1," ujar Tavares.
"Kita harus betul-betul rendah hati dan bekerja keras."
"Apa yang bisa kita lakukan adalah kita kerja sama-sama, klub pemain, suporter, dan yang paling penting adalah suporter."
"Suporter adalah darah atau hidup dari sebuah klub tanpa suporter kita tidak bisa apa-apa," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Guruh) (Tribun-Timur.com/M Yaumil)