News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Major League Soccer

Kunci Meredam Agresifitas Messi Ditemukan, Pelatih Inter Miami Dituntut Lakukan Perubahan Strategi

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Inter Miami asal Argentina #10 Lionel Messi dan bek Nashville AS #05 Jack Maher (kiri) berebut bola pada pertandingan sepak bola Major League Soccer (MLS) antara Inter Miami CF dan Nashville SC di Stadion DRV PNK di Fort Lauderdale, Florida, pada 30 Agustus 2023. Inter Miami untuk pertama kalinya gagal mencetak gol setelah kedatanga Messi. Pelatih Tata Martino dituntut lakukan perubahan strategi.

TRIBUNNEWS.COM - Inter Miami gagal mencetak gol untuk pertama kalinya sejak Lionel Messi bergabung dengan tim pada pada Juli 2023 lalu.

Inter Miami bermain imbang tanpa gol ketika berjumpa Nashville di ajang Major League Soccer (MLS), Kamis (31/8/2023).

Hasil imbang itu membuat rentetan kemenangan yang diraih Inter Miami sejak kedatangan Lionel Messi akhirnya harus terhenti.

Inter Miami selalu meraih hasil positif di sembilan laga terakhir, dan menjadi juara Liga Amerika Serikat serta mencapai final US Cup Open 2023.

Inter Miami bertemu dengan Nashville di final Liga Amerika Serikat pada 20 Agustus lalu. Kala itu Nashville juga menahan imbang 1-1, namun mereka kalah di babak adu penalti sehingga harus merelakan trofi juara ke tim Lionel Messi cs.

Dan kini, kedua tim bertemu lagi di ajang MLS, hanya berselang 10 hari setelah pertemuan terakhir.

Baca juga: Fakta Hasil Imbang Inter Miami vs Nashville SC: Keran Gol Messi Macet, 2 Poin Melayang

Nashville tampaknya mengambil pelajaran penting dari pertemuan terakhir. Mereka kini mampu meredam pergerakan Messi yang tampil sebagai starter bersama Sergio Busquets dan Jordi Alba.

Bahkan selama 60 menit pertama, Inter Miami belum sama sekali melepaskan tembakan ke gawang.

Secara permainan, Inter Miami sebenarnya lebih unggul dari tim lawan. Tim milik David Bechkham itu menguasai 70 persen ball possesion.

Sebanyak 13 tembakan tercipta, sementara Nashville hanya mencatatkan tujuh saja. Dari peluang corner pun demikian, Inter Miami memiliki empat kali sepakan pojok, sementara lawannya hanya tiga.

Messi mengeksekusi dua kali percobaan tendangan bebas dalam laga ini, namun ia belum bisa mengomversikannay menjadi gol seperti yang pernah ia lakukan di laga sebelummya.

Salah satu perbedaan besar yang dilakukan oleh Nashville di laga kali ini adalah bagaimana mereka memainkan strategi bertahan yang cukup solid dan rapat.

Nashville menempatkan banyak pemain didekat gawang, sehingga hal ini sulit untuk ditembus oleh para pemain Inter Miami, termasuk Lionel Messi.

FORT LAUDERDALE, FLORIDA - 30 AGUSTUS: Lionel Messi #10 dari Inter Miami CF bereaksi terhadap panggilan wasit di babak kedua melawan Nashville SC selama pertandingan MLS di Stadion DRV PNK pada 30 Agustus 2023. (Megan Briggs/Getty Images/AFP)

Baca juga: Profil Jack Maher, Pemain Nashville yang Bikin Lionel Messi Naik Pitam

Pelatih Inter Miami, Tata Martino setelah pertandingan mengatakan, pertahanan Nashville menjadi hal pembeda dalam permainan.

“Saya pikir ketika Anda menempatkan banyak pemain dekat dengan gawang Anda sendiri, biasanya Anda akan memiliki peluang bagus untuk menjaga clean sheet,” kata Martino, dikutip dari AP News.

Hal itu pula yang dikatakan bek Inter Miami Kamal Miller. Dengan Nashville yang berada di dekat gawang, Miller mengatakan sulit untuk membuat Messi tampil seperti sebelumnya

"Mereka duduk kembali dengan sembilan, 10 orang sekaligus,” kata Kamal Miller.

“Cukup membuat frustrasi, tapi kami harus membiasakan diri. Mungkin itulah yang akan dilakukan sebagian besar tim saat melawan kami,” kata dia.

Dia menambahkan bahwa tim tidak bisa menyerahkan semuanya kepada Messi. Ia menyadari strategi pertahanan yang dimainkan Nashville ini bisa ditiru oleh tim lain.

“Ini benar-benar pertama kalinya sebuah tim melakukan hal itu kepada kami secara terang-terangan,” kata Miller.

Miller pun berharap staf pelatih segera mencari strategi lain agar Inter Miami bisa mencetak gol dan mendapat kemenangan di laga berikutnya.

"Kami akan melihat kembali videonya, dan saya yakin staf pelatih akan menemukan cara bagi kami untuk menghancurkan tim lain. Saya pikir jawaban dasarnya adalah menggerakkan bola lebih cepat,” jelasnya.

(Tribunnews.com/Tio)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini